Network
Cianjurpedia.com – Kecelakaan lalu lintas saat arus mudik serta arus balik Lebaran tahun 2022 di Jawa Barat setidaknya telah terjadi sebanyak 103 kecelakaan lalu lintas, dengan jumlah korban meninggal dunia sebanyak 37 orang.
Melansir PikiranRakyat.com, pada Senin 9 Mei 2022, Kabid Humas Polda Jabar Kombes Ibrahim Tompo menyampaikan jumlah kecelakaan lalu lintas arus mudik serta balik Lebaran tahun ini lebih sedikit, dibandingkan dengan jumlah kecelakaan tahun lalu.
"Total kejadian selama Operasi Ketupat Lodaya di Jawa Barat tahun ini 103 kejadian. Sementara di tahun lalu 133 kejadian," ujar Ibrahim Tompo saat diwawancarai pada Senin 9 Mei 2022.
Dari total kecelakaan lalu lintas tersebut, Ibrahim menjelaskan bahwa sebagian besar kejadian justru terjadi di jalur arteri, atau jalur-jalur alternatif, sedangkan di jalan tol hanya sedikit.
Baca Juga: Agensi Kwon Ah Reum Bantah Rumor Kencan Dengan Doyoung NCT, Siap Ambil Tindakan Tegas
"Totalnya 97 kecelakaan di jalur arteri ini, sedangkan di jalur tol jumlah kecelakaan yang terjadi, tercatat sebanyak 6 kali," kata Ibrahim.
Kemudian, dari ratusan jumlah kecelakaan tersebut, tercatat korban yang meninggal dunia sebanyak 37 orang. Dan jumlah korban meninggal dunia tahun ini pun lebih rendah dibandingkan data di tahun lalu, dengan jumlah korban kecelakaan yang meninggal dunia mencapai 78 orang.
"Untuk yang meninggal dunia ada 37. Sebanyak 36 korban yang meninggal ini terjadi di jalur arteri, dan satu di jalur tol. Sedangkan untuk luka berat ada 29 orang dan luka ringan 137 orang," ujarnya.
Namun, jenis kendaraan yang mendominasi dan terlibat dalam kecelakaan tersebut belum diketahui pasti. Menurut Ibrahim, data terkini terkait jenis kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan belum ada.
Disamping itu, berdasarkan hasil pemantauan langsung di lapangan hingga siang hari tadi sekitar pukul 12.00 WIB, Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo menyebutkan bahwa arus lalu lintas terpantau ramai lancar, mulai dari Gerbang Tol Kalikangkung, Jawa Tengah, hingga Tol Cikampek, Jawa Barat.
"Ruas Tol Kalikangkung KM 414 sampai dengan Tol Palimanan KM 188, Tol GT Cikampek KM 70 dan KM 47 Tol Cikampek arah Jakarta dan Jawa menggunakan lajur atau ruas tol secara normal arus lalu lintas ramai lancar," ucap Dedi Prasetyo.
Dedi menambahkan, perkiraan waktu tempuh dari tol Kalikangkung, Palimanan, hingga Cikampek adalah sekitar 5 jam 10 menit. Terlihat saat siang tadi, arus lalu lintas dalam keadaan lancar di Tol Kalikangkung KM 414.
Sementara, arus lalu lintas di Tol Palimanan pada KM 188 hingga KM 66 juga dalam situasi lancar. Serta arus lalu lintas di Tol Cikampek pun, dalam kondisi ramai lancar.
Disamping itu, Dedi menyebutkan, strategi rekayasa lalu lintas di jalan tol, khusus untuk musim arus mudik dan balik Lebaran 2022 sudah resmi dihentikan pada hari ini.
"Tidak diterapkan one way dam contraflow," kata Dedi.
Sama halnya dengan situasi arus lalu lintas dari arah Jakarta menuju Trans Jawa, tidak mengalami kemacetan ataupun kepadatan. Dedi mengungkapkan bahwa, volume kendaraan dalam keadaan dan jumlah yang normal.***
