Cianjurpedia.com – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menginformasikan Wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya, terus mengalami penurunan kualitas udara pada pekan yang baru, yang dilansir pada Sabtu 25 Juni 2022.
Diketahui sejak tanggal 15 Juni 2022, konsentrasi PM2.5 mengalami peningkatan dan mencapai puncaknya, yaitu pada level 148 mikrogram per meter kubik (µg/m3), dan masuk kategori Tidak Sehat.
Kemudian pemeriksaan terakhir yaitu pada tanggal 23 Juni 2022, konsentrasi PM2.5 masih berada di atas 80 µg/m3, pada pukul 8-9 pagi Waktu Indonesia Barat (WIB), sehingga kualitas udara di wilayah DKI Jakarta masih dalam Kategori Tidak Sehat.
Hal tersebut disebabkan oleh kombinasi antara sumber emisi dari kontributor polusi udara dan faktor meteorologi yang kondusif, sehingga menyebabkan terakumulasinya konsentrasi PM2.5.
Bahwasanya, pemeriksaan pada tanggal 16-17 Juni 2022 konsentrasi PM2.5 di DKI Jakarta cenderung mengalami penurunan dibandingkan hari sebelumnya.
Baca Juga: Harga Bahan Pokok Kota Bandung Minggu ke-4 Juni 2022, Cabai Rawit, Merah, dan Keriting Masih Tinggi
Namun, kenaikan konsentrasi PM2.5 terjadi kembali pada tanggal 18 Juni 2022, hingga mencapai 147,5 µg/m3, dan masih masuk dalam Kategori Tidak Sehat.
Berdasarkan Perban Nomor 2 Tahun 2022 tentang Penyediaan dan Penyebaran Informasi Kualitas Udara, yang mengatur terkait pewarnaan dan rentang konsentrasi per jam PM2.5, yaitu: