Holding BUMN farmasi ini telah mendapatkan persetujuan pelaksanaan uji klinis dari BPOM bagi kategori usia tersebut pada 30 September 2022 dan menargetkan mendapatkan UEA pada awal Desember tahun ini.
"Sementara untuk IndoVac primer dan booster anak usia 6–11 tahun, uji klinik baru akan dilakukan jika sudah ada komitmen dari Kementerian Kesehatan terhadap kebutuhan vaksinasi pada anak 6–11 tahun," jelasnya.
Sebagai informasi, IndoVac merupakan vaksin berbasis teknologi subunit rekombinan protein yang digunakan sebagai imunisasi aktif terhadap COVID-19.
Vaksin ini juga telah memperoleh fatwa halal dari MUI dan sertifikat halal dari Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal Kementerian Agama.***