Agensi Hong Jin Young Sangkal Artisnya Plagiarisme

- 7 November 2020, 07:35 WIB
Hong Jin Young
Hong Jin Young /Koreboo

Cianjurpedia.com – Kabar yang tidak menyenangkan dialami Hong Jin Young. Penyanyi trot yang esentrik ini dituduh melakukan plagiarisme. Tesis masternya terungkap lebih dari 70 persen dalam tes plagirisme. Presentase kelulusan yang lazim yakni sekira 15-25%, demikian dilansir dari laman Koreaboo, Jum’at (6/11/2020).

Dikutip dari laman soompi dan koreaboo, pada tanggal 5 November 2020 surat kabar harian Kukmin Ilbo mencurigai bahwa tesis master Hong Jin Young dari Universitas Chosun hasil plagiat.

Menurut laporan tersebut tesis mantan grup SWAN ini yang berjudul “Riset Mengenai Tren Industri Konten Budaya Melalui Korean Wave” yang diserahkan ke Departemen Perdagangan Universitas Chosun, dites melalui situs ‘Copy Killer’ hasilnya tercatat angka 74 persen. ‘Copy Killer’ adalah perangkat lunak online untuk menguji plagiarisme.

Baca Juga: Warganet Tiongkok Protes BLACKPINK Saat Bermain Bayi Panda

Kukmin Ilbo menambahkan bahwa dari 556 kalimat dalam tesis tersebut ‘Copy Killer’ mendeteksi sekira 124 kalimat langsung disalin kata demi kata 6 refrensi lainnya, serta 365 kalimat yang diduga plagiarisme tidak langsung.

Hong Jin Young dianugrahi gelar Master pada bulan April tahun 2009 setelah menyerahkan tesisnya. April tahun ini diketahui saat mulai debutnya hanya dua bulan kemudian sebagai penyanyi trot, netizen berspekulasi bahwa dia menjalani pelatihan dan periode tesisnya pada saat bersamaan. Keaslian tesis dan gelar dicurigai, mengingat dia mungkin tidak cukup waktu untuk menjalani keduanya. Netizen semakin curiga mengingat ayahnya juga seorang professor di Univeristas yang sama.

Baca Juga: Belut Bisa Memperlancar Darah dan Mencegah Terjadinya Stroke

Agensi Hong Jin Young usai menyelidiki akhirnya membantah semua klaim dalam pernyataan resmi yang bunyinya sebagai berikut:

Baca Juga: Gundala Hadir di Bioskop Jepang November ini

Halaman:

Editor: Sutrisno


Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah