Hasil Singapore Open 2023, Minions dan 3 Ganda Putra Terhenti di 16 Besar, Marcus: Performa Kami Jelek

9 Juni 2023, 08:56 WIB
Hasil Singapore Open 2023, Minions dan 3 Ganda Putra Terhenti di 16 Besar, Marcus: Performa Kami Jelek / Twitter.com/@INABadminton

 

Cianjurpedia.com - Turnamen level BWF Super 750 Singapore Open 2023 yang digelar di Singapore Indoor Stadium, Kallang, Singapura, telah memasuki laga 16 besar pada Kamis 8 Juni. Tampil gemilang di babak pertama, namun sayang langkah Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon harus terhenti oleh Takuro Hoki/Yugo Kobayashi saat menuju partai perempat final.

 

Minions dihadang unggulan keempat Jepang dalam dua gim langsung 18-21, 9-21 selama 33 menit. Kekalahan ini membuat Skuad Merah Putih kehilangan salah satu wakil ganda putra di turnamen Singapore Open 2023.

Marcus mengakui bahwa ia sangat kecewa dengan hasil pertandingan yang diperolehnya hari ini. Minions tampak kehilangan semangat saat harus menghadapi duo Jepang itu.

"Performa kami memang jelek, tidak seperti yang diharapkan. Kami sudah kalah, mau bagaimana lagi? Gim pertama masih bisa mengimbangi. Gim kedua kami sudah down. Sudah ketinggalan jauh. Mau mengejar sudah jauh poinnya," ungkap Marcus, dikutip dari ANTARA, Kamis 8 Juni 2023.

Hasil kurang memuaskan tersebut mengulangi kegagalan serupa saat Minions bertemu Hoki/Kobayashi di babak 16 besar Malaysia Masters, dua pekan lalu. Sekaligus mencatatkan rekor kekalahan tiga kali berturut-turut dari wakil Negeri Sakura tersebut.

Selain kalah tenaga, Minions mengakui bahwa lawannya bermain lebih baik. Hoki/Kobayashi menonjolkan pertahanan yang alot, dibarengi dengan kecepatan serangan tak terduga. 

Baca Juga: Jam Tayang Singapore Open 2023 Hari Ini, Jumat 9 Juni 2023, The Babies dan Ginting di Perempat Final

Faktor usia menjadi salah satu alasan Minions sulit untuk bermain sebaik dahulu. Di usianya yang memasuki 32 tahun, Marcus merasa ia kesulitan untuk mengimbangi kecepatan permainan lawan dan rekan mainnya.

"Memang harus diakui, saya sangat berat sudah tambah umur. Kami ketinggalan terus. Kami juga sudah berkurang kecepatannya. Dengan karakter shuttlecock yang cepat, kami makin ketinggalan dan susah mengimbangi kecepatan lawan," ujar Marcus.

Hal serupa diutarakan Kevin, secara teknis sulit baginya untuk mengimbangi kecepatan, tenaga, dan pertahanan Hoki/Kobayashi. Meski sudah mengupayakan perlawanan ketat sejak gim pembuka, namun karena bermain penuh tekanan, semangat Minions justru makin merosot pada game kedua.

Selisih poin yang terlalu jauh juga sangat mempengaruhi mental Kevin/Marcus selama pertandingan, terutama saat gim penentu. Meski sempat mencetak poin imbang di menit-menit awal game, namun saat Hoki/Kobayashi unggul 9-4, duo Jepang tersebut justru semakin melesat hingga Minions sulit mengejar walau telah mencetak empat poin beruntun.

Saat Kevin/Marcus tertinggal 8-13, Hoki/Kobayashi pun semakin giat mendulang angka hingga mampu mencuri enam poin tanpa jeda. Kemenangan 21-9 untuk wakil Jepang di gim kedua.

"Gim pertama kami bisa memberikan perlawanan. Tetapi di gim kedua, poin kita sudah ketinggalan jauh. Mau mengejar pun sangat susah. Kami tidak tahu mau main apa lagi," pungkas Kevin.

Selain Minions, tiga ganda putra Indonesia lainnya pun gagal mencapai babak 8 besar Singapore Open 2023.

Dua pasangan unggulan Malaysia menghentikan perjalanan Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana dan Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan menuju laga perempat final.

Duo Bakri dihadang Aaron Chia/Soh Wooi Yik dalam dua gim langsung 18-21, 17-21, dan Pram/Yere kalah 17-21, 18-21 dari Ong Yew Sin/Teo Ee Yi.

Sedangkan unggulan kedua Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, ditaklukkan 21-23, 17-21 oleh wakil Korea, Choi Sol Gyu/Kim Won Ho.

Dengan demikian, harapan ganda putra Indonesia di perempat final Singapore Open 2023 akan bertumpu pada wakil ganda putra satu-satunya, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin.***

 

 
Editor: Mayang Ayu Lestari

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler