Gedung Eks De Nederlandsch Indische Handelsbank NV di Bandung

27 November 2020, 12:25 WIB
Gedung Eks De Nederlandsch Indische Handelsbank NV /Google Street View Juli 2019

 

Cianjurpedia.com - Bangunan yang terletak di depan Gedung Merdeka Bandung ini memang sudah tak menyisakan lagi bentuk aslinya karena telah dibongkar pada awal tahun 1980-an. Jadi, yang tersisa kini adalah bangunan pada era 1980-an.

Kendati demikian, bangunan tersebut memiliki sejarah yang cukup panjang dan berpengaruh pada terbentuknya salah satu bank di Indonesia.Sebelum dibongkar pada tahun 1980-an, bangunan ini memiliki gaya arsitektur modern fungsional dengan sentuhan art deco.

Bangunan tersebut digunakan oleh De Nederlandsch Indische Handelsbank NV yang berpusat di Amsterdam. Gedung ini dibangun oleh “Tim Building Arsitek Konsorsium” dan pembukaannya berlangsung pada 1911. 

Baca Juga: Perpustakaan ITB Memiliki Bentuk Gedung yang Unik Seperti Rak Buku

Pada 1884, De Nederlandsch Indische Handelsbank NV mengalami kesulitan dalam mengatasi krisis gula yang terjadi di Hindia Belanda, sehingga dibentuk bank baru dengan nama De Nederlandsch Indische Landbouw Maatschappij.

Dalam perjalanannya, sekitar tahun 1950-an, bank tersebut berganti menjadi De Nationale Handelsbank NV. Tahun 1953-an, gedung yang semula digunakan oleh De Nederlandsch Indische Handelsbank NV pun mulai digunakan oleh De Nationale Handelsbank NV.

Hingga pada tahun 1959-an, De Nationale Handelsbank NV diambil alih oleh pemerintah Indonesia. Berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 39 Tahun 1959, De Nationale Handelsbank NV pun dinasionalisasikan menjadi Perseroan Terbatas Bank Umum Negara.

Baca Juga: Eks. Toko Buku Visser & Co, Bangunan Bersejarah di Bandung yang Tidak Mencolok

Bank Umum Negara mengalami beberapa kali perubahan hingga pada 1968 menjadi Bank Bumi Daya. Setelah menjadi Bank Bumi Daya, pada awal tahun 1980-an, gedung eks De Nederlandsch Indische Handelsbank NV itu mulai dibongkar dan didirikanlah Gedung Bank Bumi Daya.

Lalu, pada 2 Oktober 1998, bersama beberapa bank milik pemerintah lainnya, Bank Bumi Daya dilebur menjadi Bank Mandiri. Sekitar tahun 2000-an, setelah tidak digunakan Bank Bumi Daya, gedung tersebut sempat dijadikan tempat hiburan malam.

Baca Juga: Gedung Panti Karya, Tempat Nonton Warga Bandung Zaman Dulu

Kemudian, gedung eks De Nederlandsch Indische Handelsbank NV pun kembali beralihfungsi seperti awal mulanya sebagai bank, yakni digunakan oleh Bank Mandiri Retail Risk Collection (RCC) Bandung.***

 

Editor: Sutrisno

Tags

Terkini

Terpopuler