Obrok Buroq, Cara Unik Membangunkan Sahur di Brebes dan Sebagian Wilayah Pantura

- 1 April 2022, 14:48 WIB
Ilustrasi Buraq kendaraan yang ditunggangi Nabi Muhammad dalam perjalanan Isra Miraj.
Ilustrasi Buraq kendaraan yang ditunggangi Nabi Muhammad dalam perjalanan Isra Miraj. /Tangkapan layar Youtube Tafakkur Fiddin

Seni pembuatan boneka yang semula dimaksudkan sebagai salah satu sarana syiar Islam ini lambat laun menyebar ke daerah-daerah lainnya di sekitar Cirebon, seperti Losari, Brebes, Banjarharja, Kuningan, dan Indramayu.

Boneka Buroq berbentuk seperti kuda terbang, berkepala bidadari berparas ayu.

Warna kepalanya putih, sedangkan badannya ditutupi kain berwarna cerah, seperti biru, kuning, atau merah. Boneka Buroq awalnya hanya muncul saat peringatan Isra Miraj.

Akan tetapi lama-kelamaan, boneka ini juga kerap dimainkan dalam kegiatan-kegiatan bernapaskan Islam, seperti acara khataman Alquran, khitanan, serta membangunkan orang sahur seperti di sebagian wilayah Berebes.

Baca Juga: Rasulullah Dimakamkan Persis Di Tempat Beliau Wafat, Begini Fakta Mengenai Makam Nabi Muhammad SAW

Boneka Buroq dimainkan dua orang penari laki-laki. Posisinya mirip seperti memainkan barongsai, satu orang memainkan kepala boneka, dan satu orang lainnya membungkuk, menjadi badan hewan.

Dilengkapi kesenian tradisional gendang Cirebonan dan rebana, obor pun dinyalakan dan secara beriringan rombongan Obrok Burok mulai mengelilingi kampung.

Lagu lagu yang dilantunkan biasanya bernuansa islami. Selain memainkan musik, beberapa orang biasanya akan mengetuk pintu warga agar benar benar bangun sehingga tidak kesiangan mempersiapkan sahur.

Baca Juga: Mengenal Kebesaran Sejarah Islam Lewat Museum Al Quran dan Asmaul Husna di Madinah

Bahkan, tak sedikit warga yang ketika bangun, turut meramaikan arak-arakan hingga selesai berkeliling.

Halaman:

Editor: Fitrah Ardiansyah

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x