Amalan Besar Ibu Rumah Tangga, Kalian Luar Biasa

10 November 2020, 21:35 WIB
Ilustrasi ibu rumah tangga /Pikiran-rakyat.com

Cianjurpedia.com - Menjadi seorang ibu rumah tangga bukanlah sebuah pilihan yang mudah. Tapi banyak orang yang menilai, pekerjaan sebagai ibu rumah tangga dianggap sebagai sebuah aktivitas yang biasa.

Padahal pekerjaan sebagai ibu rumah tangga sangat mulia yang mungkin untuk saat ini bagi sebagian orang berat dilakukan. Banyak perempuan pada zaman ini lebih memilih untuk menekuni kariernya.

Padahal menjadi ibu rumah tangga berkesempatan untuk mendulang amalan ibadah dan akan diganjar pahala yang berlimpah.

Baca Juga: Selamat Jalan Gli, Kucing Penjaga Hagia Sophia Mati di Usia 16 Tahun

Berikut adalah amal-amalan yang berpahala besar yang bisa dilakukan oleh ibu rumah tangga.

Baca Juga: Inilah Cara Senam Mata, Agar Mata Lebih Rileks

1.  Beribadah kepada Allah, sebagai ibu rumah tangga memiliki waktu yang cukup banyak untuk beribadah kepada Allah SWT. Hal yang paling mudah adalah membaca Al-Quran, memperbanyak zikir, atau menyaksikan kajian-kajian di televisi.

2. Beribadah sebagai istri, ibadah yang paling besar yang bisa dilakukan istri adalah melayani suaminya sepenuh hati. Menyiapkan sarapan sebelum suami berangkat kerja saja merupakan sebuah ladang amal yang akan terus bertambah tiap harinya. Dan yang terpenting adalah segala sesuatunya harus dilakukan sepenuh hati.

3. Beribadah sebagai ibu, surga berada dibawah kaki ibu dan kasih sayang ibu sepanjang masa adalah ungkapan yang menggambarkan betapa besarnya pahala yang didapat oleh seorang ibu karena kasih dan sayangnya untuk mengurus anak-anaknya.

4. Beribadah sebagai anak dan menantu, seorang ibu tidak hanya melayani suami atau mengurus anak-anaknya tapi juga bisa dapat pahala yang besar saat menjadi anak yang mengurus orang tuanya dan menantu yang mengurus mertuanya. 

5. Beribadah sebagai anggota masyarakat, amalan besar yang terakhir adalah bisa bergaul dalam masyarakat dan tetangga terdekat. Nabi pernah mengajarkan kalau masak diperbanyak kuahnya, agar tetangga tidak hanya merasakan bau, tapi saling membagi dan saling mencicipi, hal tersebut menunjukkan ikatan sebagai anggota masyarakat tetap terjalin dan amalan terus bertambah.***

 

 

 

Editor: Sutrisno

Tags

Terkini

Terpopuler