Network
Cianjurpedia.com - Setelah menghilang dari publik sejak Oktober 2020, Rabu 20 Januari 2021 pagi waktu setempat, Jack Ma muncul dalam video pertemuan daring yang disiarkan secara langsung.
Pendiri Alibaba Group tersebut bertemu dengan 100 guru pedesaan di China secara daring. Kemunculan perdana Jack Ma memicu lonjakan tajam saham raksasa e-commerce yang terdaftar di Hong Kong.
Dilansir dari Reuters hari ini, Jack Ma Foundation mengatakan bahwa pengusaha tersebut berpartisipasi dalam upacara online acara tahunan Pedesaan Pengajar Inisiatif pada hari Rabu. Alibaba Group pun mengonfirmasi bahwa Jack Ma menghadiri acara online tersebut.
Baca Juga: Jack Ma Menghilang, Video Spekulasi Dia Dibunuh atau Dipenjara Kembali Muncul
Spekulasi media sosial atas keberadaan pengusaha asal China ini terus berputar-putar. Sebelumnya juga diberitakan bahwa Jack Ma melewatkan episode terakhir dari sebuah program acara televisi yang menampilkan dia sebagai juri. Padahal sebelumnya dia tidak pernah absen.
Ma tidak muncul di depan umum sejak 24 Oktober, ketika dia mengecam sistem peraturan China dalam pidatonya di Forum Shanghai yang membuatnya bertabrakan dengan para pejabat. Akibat kritikannya itu, menyebabkan penangguhan IPO senilai $ 37 miliar dari afiliasi keuangan Alibaba, Ant Group.
Tianmu News, portal berita di bawah Zhejiang Online, yang didukung oleh pemerintah Provinsi Zhejiang, pertama kali melaporkan bahwa Ma telah bertemu dengan para guru melalui konferensi video langsung pada hari Rabu.
Baca Juga: Jangan Lewatkan, Kim Seon Ho jadi Cameo dalam Drama 'Run On' Episode Terbaru
Dalam video berdurasi 50 detik tersebut, Jack Ma, yang mengenakan pullover biru tua, berbicara langsung ke kamera dari sebuah ruangan dengan dinding marmer abu-abu dan karpet bergaris. Dalam artikel di Tianmu News tidak jelaskan dari mana Jack Ma berpidato.
Dia berbicara kepada para guru yang menerima Penghargaan Guru Pedesaan Jack Ma, yang pada tahun-tahun sebelumnya menghadiri upacara yang diselenggarakan oleh Yayasan Jack Ma di kota tepi laut Cina, Sanya.
“Kami tidak bisa bertemu di Sanya karena wabah,” katanya dalam pidatonya, yang tidak membahas keberadaannya.
"Ketika epidemi selesai, kita harus menemukan waktu untuk menebus perjalanan semua orang ke Sanya, dan kemudian kita akan bertemu lagi!"
Baca Juga: 8 Komitmen Calon Kapolri
Xie Pu, pendiri situs teknologi China Techie Crab, mengatakan media dan publik telah menafsirkan secara berlebihan langkah Ma untuk bersembunyi dan bahwa langkahnya menjauh dari sorotan publik seharusnya tidak dilihat sebagai masalah bagi Alibaba.
“Kita seharusnya tidak terlalu menafsirkan kemunculannya kembali ke publik kali ini," kata Xie Pu.
"Alibaba masih memiliki struktur tata kelola yang baik - ada mitra dan dewan direksi."
Baca Juga: Janji 'Hari Pertama' Presiden Terpilih Joe Biden setelah Dilantik pada 20 Januari Mendatang
Sementara itu, saham Alibaba yang terdaftar di Hong Kong melonjak lebih dari 6% setelah laporan kemunculan kembali Jack Ma, dibandingkan dengan kenaikan 0,64% di indeks Hang Seng.
Kemunculannya di depan umum juga diduga karena Alibaba berencana untuk mengumpulkan setidaknya $5 miliar melalui penjualan obligasi dalam mata uang dolar AS bulan ini.
Reuters melaporkan hasil obligasi bisa mencapai $8 miliar, yang kemungkinan akan digunakan untuk pengeluaran perusahaan secara umum.***
