Di Balik Pro Kontra Mainan Latto-Latto, Pakar Unpad Sebut Dapat Kurangi Ketergantungan pada Gawai

- 17 Januari 2023, 07:49 WIB
Di Balik Pro Kontra Mainan Latto-Latto, Pakar Unpad Sebut Dapat Kurangi Ketergantungan pada Gawai
Di Balik Pro Kontra Mainan Latto-Latto, Pakar Unpad Sebut Dapat Kurangi Ketergantungan pada Gawai /Tangkap layar youTube/Fajrul Fx

 

Cianjurpedia.com - Belakangan ini, permainan latto-latto kembali populer di berbagai kalangan, terutama anak-anak. Bahkan tak jarang anak-anak berkumpul untuk saling memamerkan keahlian bermain latto-latto kepada teman sekelompoknya.

Akan tetapi, hadirnya permainan latto-latto ini juga menimbulkan banyak pro dan kontra. Ada yang menganggap permainan ini berbahaya, namun tak sedikit yang mengatakan bahwa latto-latto memiliki banyak manfaat bagi yang memainkannya.

Menurut pakar sosiologi sekaligus Ketua Program Studi Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Padjajaran (Unpad), Hery Wibowo, latto-latto dapat mengurangi ketergantungan anak terhadap gawai.

Saat anak bermain latto-latto dengan temannya, maka dapat terbangun interaksi sosial. Menurut Hery, hal tersebut bisa menghindari potensi negatif yang dapat dialami anak akibat terlalu sering bermain gawai.

"Inilah ajang membangun interaksi sosial dari generasi Z yang sering disebut generasi alien karena suka menyendiri dan generasi rebahan," kata Hery dalam keterangan resmi Unpad di Bandung, seperti dikutip dari ANTARA pada 9 Januari 2023.

Hery pun menilai bermain latto-latto dapat menumbuhkan pola pikir anak terhadap sebuah proses. Ia menilai, anak-anak akan memiliki pemahaman bahwa untuk mencapai kesuksesan, diperlukan sebuah proses yang tidak instan.

Baca Juga: 5 Manfaat Main Latto-Latto, Mainan Jadul yang Kembali Viral Bisa untuk Mengontrol Emosi

Dalam permainan latto-latto, anak akan menyusun strategi dengan banyak berlatih supaya dapat bermain dengan lebih mahir. Dengan begitu, anak akan lebih percaya diri untuk menunjukkan kemahiran bermain latto-latto di depan teman-temannya.

Halaman:

Editor: Mayang Ayu Lestari

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x