Network
Cianjurpedia.com - Varian baru virus corona diketahui tedeteksi muncul di Inggris. Peristiwa tersebut menjadi perhatian negara-negara di dunia termasuk Indonesia.
Pemerintah Indonesia akan mengkaji dan menganalisis varian baru pada urutan genetikanya. Hal tersebut bertujuan untuk mengambil langkah selanjutnya berdasarkan bukti ilmiah.
"Langkah surveilans akan terus diperkuat oleh pemerintah dengan terus memonitor perkembangan virus yang sangat dinamis ini," kata Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Prof Wiku Adisasmito seperti dikutip Cianjurpedia.com dari situs covid19.go.id dalam keterangan pers perkembangan penanganan Covid-19 di Istana Negara, Jakarta, 22 Desember 2020.
Baca Juga: Menteri BUMN Erick Thohir Unggah Foto Pertemanan Sehatnya Bersama Sandiaga Uno dan M Luthfi
Namun, terlepas ada atau tidaknya varian baru virus corona ini, pemerintah tetap mengimbau masyarakat untuk tetap menjaga protokol kesehatan, yakni memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan.
"Sehingga kita dapat melindungi diri sendiri dan orang terdekat dari Covid-19. Selain itu pemerintah daerah penting memasifkan 3T (Tracing, Testing, Treatment), agar deteksi dini dapat dilakukan kepada masyarakat dan kontak eratnya yang positif Covid-19," ujar Wiku.
Baca Juga: Bahaya Jika Terlalu Sering Rebahan, Picu Obesitas Hingga Serangan Jantung
Terkait libur panjang Natal dan Tahun Baru 2021, Satgas Penanganan Covid-19 akan memperketat mobilitas pelaku perjalanan. Satgas akan membentuk pos pengamanan terpadu di terminal atau rest area untuk mencegah penyebaran virus corona.
Pengawasan persyaratan perjalanan akan dilakukan di masing-masing daerah termasuk bagi yang menggunakan transportasi darat.
