TNI AL Akan Lapor Kemlu Soal Temuan Drone Bawah Laut  Misterius

- 4 Januari 2021, 20:08 WIB
KSAL Laksamana TNI Yudo Margono menjelaskan soal drone bawah laut (seaglider) di Pushidrosal, Jakarta
KSAL Laksamana TNI Yudo Margono menjelaskan soal drone bawah laut (seaglider) di Pushidrosal, Jakarta /ANTARA/HO-TNI AL/

Cianjurpedia.com - Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono angkat bicara terkait penemuan drone laut berupa seaglider di Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan beberapa waktu lalu.

Dalam konferensi pers di Pushidrosal, Ancol, Jakarta, Senin 4 januari 2021, KSAL menjelaskan bahwa seaglider yang ditemukan oleh nelayan Kepulauan Selayar tersebut adalah alat yang berfungsi untuk mengecek kedalaman laut dan mencari informasi di bawah laut. KSAL menyebut benda itu terbuat dari aluminium dengan dua sayap dan propeller serta antena belakang. Terdapat instrumen mirip kamera di badan seaglider itu.

"Data-datanya, badan terbuat dari aluminium dengan dua sayap 50 cm, panjang bodi 225 cm, kemudian propeller 18 cm di bawah, panjang antena yang belakang 93 cm. Kemudian terdapat instrumen mirip kamera terletak di bodi, ini yang di atas sini. Kemudian tidak ditemukan ciri-ciri perusahaan negara pembuat. Ini dia, tidak ada tulisan apa pun di sini, dari awalnya demikian. Kita tidak merekayasa, masih persis seperti yang ditemukan nelayan," jelas KSAL.

Baca Juga: Pimpinan DPR Minta Pemerintah Perkuat Keamanan Bawah Laut

Seaglider yang awalnya diduga drone itu, masih misterius tersebab tidak ada negara lain yang mengklaim sebagai pemilik seaglider. Untuk itu, TNI AL berencana melaporkan temuan itu kepada Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI, lanjut KSAL.

"Sampai saat ini juga tidak ada negara yang mengklaim ini punya siapa. Sehingga nanti akan kami laporkan melalui Kemlu untuk penemuan ini," ujar Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono.

Laksamana Yudo mengatakan TNI AL belum berkomunikasi dengan negara lain soal temuan seaglider misterius itu. Namun ia yakin negara pemilik sudah tahu informasi penemuan seaglider di perairan Indonesia dari pemberitaan di media massa.

Baca Juga: Ustaz Abu Bakar Ba’asyir Bebas, Polri Akan Pantau Pergerakannya

"Belum kita komunikasikan (dengan negara lain) ya. Tapi kemarin dari publikasi media, saya yakin negara lain sudah tahu itu punya siapa, dan sebagainya. Pasti sudah nyampe ke negara yang memiliki peralatan seperti ini," ujar Yudo.

Halaman:

Editor: Cecep Mahmud

Sumber: Dari berbagai sumber, PRMN, VIU


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x