Network
Cianjurpedia.com - Ada yang beda dengan pelaksanaan Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan RI dan Upacara Penurunan Bendera Sang Merah Putih tahun 2022 ini dengan dua tahun sebelumnya.
Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan RI dan Upacara Penurunan Bendera Sang Merah Putih pada tahun ini akan digelar secara hibrida dengan mengundang masyarakat untuk hadir secara fisik (luring) dalam jumlah terbatas di Istana Merdeka maupun secara virtual (daring).
Melansir laman setkab.go.id, bagi masyarakat yang ingin berpartisipasi dalam upacara tersebut, maka dapat melakukan pendaftaran melalui laman Pandang Istana https://www.pandang.istanapresiden.go.id mulai hari ini Selasa, 2 Agustus 2022, pukul 10.30 WIB.
Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono dalam tayangan video peluncuran Pandang Istana mengajak masyarakat untuk bergabung dalam Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan RI dan Upacara Penurunan Bendera Sang Merah Putih.
Heru menjelaskan bahwa Sekretariat Presiden akan membuka 77 ribu undangan bagi masyarakat untuk mengikuti upacara secara virtual.
Selain itu, pihaknya juga membuka 2.500 undangan upacara fisik pada Upacara Peringatan Detik-detik Proklamasi ke-77 Republik Indonesia dan 2.500 undangan upacara fisik pada Upacara Penurunan Bendera Sang Merah Putih.
Baca Juga: Rilis Data Inflasi Bulan Juli Sebabkan Rupiah Tertekan pada Selasa Pagi Ini
"Di tahun ini harapan kami bisa diikuti oleh 77 ribu undangan virtual dan wajib mengikuti di situ ada hiburan dan di luar itu juga masyarakat bisa berinteraksi sesama, kita berikan kesempatan berinteraksi, berdiskusi, dan berbicara satu sama lain. Mungkin ada yang dari Aceh, dari Ambon, itu bisa bertemu walaupun dari kejauhan, tapi kita mempersatukan di dalam sebuah acara virtual memperingati 17 Agustus,” terangnya.
Terdapat peningkatan jumlah undangan virtual pada tahun ini, dari tahun sebelumnya yang berjumlah 40 ribu undangan.
Adapun penambahan undangan tersebut disebabkan oleh tingginya animo masyarakat untuk turut berpartisipasi dalam upacara HUT kemerdekaan RI, seperti yang dikatakan oleh
Kepala Biro Protokol Sekretariat Presiden M. Yusuf Permana.
Baca Juga: Hyun Bin Kembali Sebagai Detektif Korea Utara di Film Confidential Assignment 2 : International
“Animo masyarakat untuk hadir dan ikut menyemarakkan hari ulang tahun Republik Indonesia sangat tinggi. Bukan hanya masyarakat di Jakarta, masyarakat di daerah, masyarakat dari Sabang sampai Merauke, bahkan masyarakat diaspora yang tinggal di luar negeri juga ingin sekali hadir di upacara virtual dalam rangka memperingati hari ulang tahun kemerdekaan,” kata Yusuf.
Ia pun menjelaskan bahwa nantinya pemohon yang mendaftar untuk kuota undangan tersebut akan terlebih dahulu dilakukan verifikasi data.
Selanjutnya mereka akan memperoleh pesan melalui WhatsApp serta surel yang berisi ketentuan untuk mengikuti jalannya upacara secara langsung serta melalui konferensi video, dan informasi detail pengambilan undangan fisik.
Selain itu, ia pun memberikan informasi bahwa Sekretariat Presiden juga akan memberikan berbagai macam hadiah dengan berbagai kategori kepada beberapa pemenang.
Kemudian, lanjutnya, pihaknya juga menyediakan hadiah hiburan bagi 100 orang pertama yang bergabung pada upacara virtual Upacara Peringatan Detik-detik Proklamasi ke-77 dan 100 orang pertama yang bergabung pada Upacara Penurunan Bendera Sang Merah Putih.
Sementara itu, Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin mengatakan bahwa pelaksanaan upacara secara virtual juga memiliki tantangan tersendiri.
Menurutnya, hal paling menantang adalah bagaimana memindahkan atmosfer upacara fisik di lapangan ke daring.
“Tantangannya kan kalau virtual seperti itu, bagaimana memindahkan atmosfer di darat ke online. Saya pikir yang kedua itu lebih baik lagi ada hiburan, ada segala macam, sehingga seolah-olah peserta atau undangan yang kita hadirkan secara online itu seolah-olah hadir di Istana,” ujar Bey.***
