Guardiola Ungkap City Tunjukkan Identitas Sebenarnya Di Babak Kedua Saat Lawan PSG

29 April 2021, 22:10 WIB
Manajer Manchester City Pep Guardiola di Liga Utama Inggris laga antara Manchester City vs Leeds United di Etihad Stadium, Manchester, Inggris pada 10 April 2021 / //REUTERS/Michael Regan

 

Cianjurpedia.com – Kemenangan comeback 2-1 Manchester City di Paris St Germain pada hari Rabu waktu setempat menunjukkan kepribadian City setelah babak pertama yang masih bermain hati-hati, kata pelatih Pep Guardiola.

City tertinggal lebih dulu di leg pertama semifinal Liga Champions mereka pada 15 menit gawang The Citizens dijebol oleh Marquinhos usai memanfaatkan tendangan sudut dari Angel Di Maria.

Dilansir dari Reutes, PSG terlihat tajam dan fokus pada babak pertama, tetapi kehilangan kendali di babak kedua sehingga gawang PSG kebobolan dua gol lewat Kevin De Bruyne dan Riyad Mahrez dan mencatatkan kemenangan  tandang ke-18 berturut-turut di semua kompetisi.

Dua stirker andalan PSG Neymar dan Kylian Mbappe mengancam pertahanan mereka, namun, City mampu merendam di babak pertama, dan Guardiola mengatakan dia tidak menyalahkan mereka untuk itu.

Baca Juga: Pochettino PSG Perlu Jaga Intensitas Saat Main di Leg Kedua Lawan City

"Mereka adalah tim yang mampu melakukan apa pun yang mereka inginkan karena mereka memiliki kualitas, jadi itulah sebabnya Anda bermain sedikit berhati-hati.”

“Anda tidak bisa memenangkan kualifikasi di leg pertama, tetapi Anda bisa kehilangannya di leg pertama," katanya kepada konferensi berita.

"Saya mengatakan kepada mereka 'Saya mengerti kalian, saya adalah seorang pemain sendiri.

“Jika Anda kalah Anda kalah tetapi Anda harus mencoba untuk memainkan permainan kami. Apa identitas kami sebagai tim tanpa bola dan dengan bola'?,”ujarnya.

Baca Juga: Hasil Semifinal Liga Champions Manchester City Bungkam 10 Pemain PSG 2-1

Para pemain City  mampu menunjukkan mereka saat City bermain dengan lebih fokus setelah jeda.

"Kami lebih agresif dalam permainan kami. Dalam 45 menit pertama kami bermain untuk tidak kehilangan bola tetapi tanpa niat untuk melanggar garis," jelas Guardiola.

"Babak kedua lebih baik dalam segala hal, permainan kami lebih baik."

Terlepas dari keunggulan yang mereka bawa ke leg kedua, Guardiola sangat menyadari bahwa City akan perlu berada di puncak permainan mereka lagi Selasa depan.

"Kami tahu bahwa apa pun bisa terjadi di leg kedua," kata Guardiola.

Baca Juga: Giggs Akhirnya Dibebaskan Dengan Jaminan Atas Tuduhan Penyerangan Mantan Pacar

Sementara itu, De Bruyne mengatakan akan ada momen di leg kedua ketika City akan menderita.

"Kami tahu betapa bagusnya mereka Anda harus mengatur pikiran Anda pada kenyataan Anda akan bekerja keras untuk tim dan itu akan terjadi di game kedua juga," katanya.***

Editor: Sutrisno

Sumber: REUTERS

Tags

Terkini

Terpopuler