Cianjurpedia.com - Menyusul The Minions, Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana beri kejutan di perempat final All England hari ini, Jumat 18 Maret 2022.
Berlaga di Utilita Arena Birmingham, Inggris, Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana berhasil menaklukkan unggulan ketiga asal Jepang Takuro Hoki/Yugo Kobayashi.
Membuka gim pertama dengan banyak tekanan dari Takuro Hoki/Yugo Kobayashi, Fikri/Bagas harus tertinggal lima poin, 16-21.
Penampilan Fikri/Bagas membaik di set kedua. Meski tetap ketat di awal, tapi selanjutnya mereka mampu menjaga poin untuk terus mengungguli lawan.
Ganda putra Indonesia memimpin skor 21-16 dan memaksa Wakil Jepang untuk bermain tiga gim. Di set ketiga, permainan berlangsung ketat.
Fikri/Bagas yang sudah tertinggal 17-20 berhasil mengejar ketertinggalannya dan menyalip Hoki/Kobayashi menjadi 22-20.
Pasangan Fikri/Bagas memberi kejutan bagi Indonesia dengan mengalahkan ganda putra andalan Jepang dengan skor 16-21, 21-16, 22-20.
Begitu juga dengan seniornya yang bermain di Court 1, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan yang berhasil menghadang Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen dari Denmark.
Meski permainan berjalan ketat, ganda putra yang dijuluki The Daddies ini bisa mengalahkan Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen dalam dua set langsung dengan skor 21-15, 22-20.
Baca Juga: The Daddies Menambah Daftar Kemenangan Ganda Putra yang Maju ke Perempat Final All England 2022
Sebelumnya, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo menumbangkan Wakil India Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty dengan skor tipis 24-22, 21-17.
Dengan demikian, tiga ganda putra sudah mengamankan tiket semifinal All England 2022, tersisa Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin yang akan menantang He Ji Ting/Tan Qiang dari China.
Untuk menonton pertandingan All England 2022, Badminton Lovers dapat melihatnya di Link Live Streaming RCTI+ dan Vision+. Sementara, untuk siarang langsung dapat dilihat di iNews dan MNCTV.
Sementara untuk melihat skor secara langsung All England 2022 bisa lihat di Live Score DI SINI
*) Disclaimer: Jadwal ini sewaktu-waktu dapat berubah sesuai kebijakan laman BWF atau stasiun televisi.***