Network
Cianjurpedia.com – Pelatih timnas Spanyol Luis Enrique melewatkan peluang meraih hasil maksimal dan harus puas ditahan imbang oleh Swedia 0-0 pada penyisihan Grup E Euro 2020 di Stadion La Caturja, Seville, pada hari Senin waktu setempat.
Enrique tetap bersikeras tidak akan mengubah gaya permainannya meskipun hasil yang cukup mengecewakan di laga perdananya mereka di turnamen ini.
Padahal menurut catatan Opta tim matador tersebut tampil dominan selama laga tercatat sekira 85% penguasaan bola, angka tertinggi untuk tim dalam pertandingan Kejuaraan Eropa sejak 1980.
"Kami sejauh ini adalah tim yang lebih baik, oposisi mencoba untuk menggantung kembali, kami sepenuhnya mengendalikan permainan dan mencoba menghasilkan peluang sebanyak mungkin," kata Luis Enrique kepada konferensi berita.
Baca Juga: Hasil EURO 2020 Skriniar Bermain Gemilang Bawa Slovakia Atasi Polandia 2-1
"Kami melawan tim yang kuat secara fisik. Kami memang memiliki kesempatan untuk memenangkan pertandingan. Apa yang salah adalah bahwa kami tidak mengambil kesempatan ini,”ujar Enrique.
Pelatih asal Spanyol itu juga sangat ingin menekankan bahwa tidak perlu panik. Spanyol telah pernah mengalami hal yang sama dengan mencatat satu kemenangan dalam enam pertandingan pembuka terakhir mereka di turnamen besar, yakni saat menang 1-0 melawan Republik Ceko di Euro 2016.
Tidak akan ada perubahan dalam sistem juga, meskipun Spanyol tidak berhasil mendapatkan hasil maksimal di Sevilla, menjadi juara Grup E tetap menjadi target utama Enrique.
"Tentu saja, ada dua pertandingan yang harus dilalui dan kami masih bercita-cita untuk memenangkan grup," Luis Enrique menambahkan. "Jika kita tidak bisa melakukan itu kita akan mencoba untuk berada di urutan kedua.
