Akhirnya, Bonus Untuk Tim Thomas Indonesia Dari Pemerintah Turun dengan Total Rp10 Miliar

- 27 Desember 2021, 17:28 WIB
Akhirnya, Tim Piala Thomas Indonesia Diberi Bonus oleh Pemerintah dengan Total Rp10 Miliar, PBSI Ucapkan Terima Kasih
Akhirnya, Tim Piala Thomas Indonesia Diberi Bonus oleh Pemerintah dengan Total Rp10 Miliar, PBSI Ucapkan Terima Kasih /PBSI/

 

Cianjurpedia.com - Tim Thomas Indonesia akhirnya resmi mendapatkan bonus dari pemerintah melalui Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) secara simbolis dengan total Rp10 miliar.

Bonus yang diberikan pemerintah ini sebagai bentuk penghargaan kepada Tim Thomas Indonesia dan Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) karena telah berhasil merebut kembali Piala Thomas setelah penantian 19 tahun.

Dilansir dari Antara, Senin 27 Desember 2021, penghargaan tersebut diberikan kepada PBSI yang diwakilkan oleh Ketua Umum PP PBSI Agung Firman Sampurna dalam acara Pemberian Penghargaan Kepada Pelaku Olahraga Berprestasi di Wisma Kemenpora, Jakarta.

“Penghargaan ini merupakan pelecut, pemicu, baik bagi atlet maupun organisasi cabang olahraga yang melakukan pembinaan,” kata Agung dalam sambutan secara virtual.

Baca Juga: Netizen Trendingkan Tagar Thomas Cup 2020, Rayakan Kemenangan Indonesia sebagai Juara

“Bagi atlet, penghargaan adalah insentif untuk menstimulasi, memperkuat tekad dan semangat untuk menjaga, membina dan meningkatkan prestasi tersebut,” lanjutnya.

Tak lupa, Agung juga mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Indonesia atas nama PBSI dan para atlet bulutangkis. 

"Atas nama PBSI, para atlet bulutangkis, kami mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Indonesia dalam hal ini Kemenpora yang diberikan kepada atlet berprestasi," kata Agung dalam sambutannya.

Sebelumnya, persoalan bonus bagi Tim Thomas Indonesia sempat ramai dan viral di media sosial Twitter lantaran Menpora sempat mengatakan tak menganggarkan bonus kepada tim Indonesia.

Sementara beberapa atlet yang menyuarakan soal bonus untuk kemenangan Thomas Cup 2020 pada Oktober 2021 tersebut malah diserang dengan tagar #AtletHarusPaham.

Namun, akhirnya Kemenpora memutuskan untuk memberikan bonus kepada Tim Thomas Indonesia setelah adanya limpahan revisi anggaran.

Baca Juga: Jumping Smash Jonatan Christie Bawa Indonesia Jadi Juara Thomas Cup 2020, Netizen Sempat Meremehkannya

Panitia pemberian penghargaan yang juga Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga Kemenpora Raden Isnanta mengatakan pemberian penghargaan ini sedikit terlambat dari jadwal awal karena ada revisi, mengingat bonus untuk Piala Thomas sebelumnya tidak masuk rencana anggaran tahun 2021.

Tak hanya itu, Kemenpora juga menjadi salah satu kementerian/lembaga yang mengalami beberapa kali refocusing anggaran 2021 akibat pandemi Covid-19.

“Dalam sebuah perencanaan anggaran penghargaan memang kami tidak berhasil merencanakan bonus kepada tim Piala Thomas karena memang ditengok rekam jejak selama lebih dari lima tahun maka Dirjen Anggaran tidak bisa menganggarkan bonus ini karena memang berdasarkan data ternyata tidak ada target ke sana,” ungkap Chandra.

“Dan alhamdulillah pada 2021 akhir Desember ini kami dapat limpahan revisi dan kami segera melakukan revisi ini akhir tahun,” tambah dia.

Baca Juga: Hasil final Thomas Cup 2020, Indonesia Kalahkan Juara Bertahan China 3-0, Tim Merah Putih Jadi Juara

Pemberian bonus kejuaraan single event seperti Piala Thomas memang belum diatur jelas dan spesifik dalam undang-undang atau peraturan menteri. Ini berbeda dengan multievent seperti SEA Games, Asian Games, hingga Olimpiade.

Namun Menpora Zainudin Amali sebelumnya mengaku telah berkomunikasi dengan Kementerian Keuangan untuk memberikan bonus sebagai penghargaan kepada skuad Merah Putih yang telah merebut kembali Piala Thomas setelah penantian 19 tahun.

Namun Zainudin memutuskan bonus akan diberikan melalui induk organisasi cabang olahraga untuk kemudian disalurkan kepada para atlet.***

Editor: Mayang Ayu Lestari

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah