Network
Liverpool, yang telah memenangkan empat pertandingan berturut-turut, tidak keluar dari pertempuran untuk finis empat besar tetapi tujuh poin di belakang Manchester United yang berada di posisi keempat yang memiliki satu pertandingan di tangan dan sembilan poin di belakang Newcastle United yang berada di posisi ketiga yang telah memainkan 33 pertandingan.
Baca Juga: Mohamed Salah Mengaku Bangga Menyamai Rekor Legenda Liverpool Robbie Fowler Hanya Dalam Enam Tahun
Bagi Tottenham Hotspur suasananya putus asa meskipun setelah penampilan buruk pekan lalu di Newcastle yang membuat manajer sementara Cristian Stellini kehilangan pekerjaannya, kali ini ada kebanggaan.
"Untuk kembali ke permainan dan memberi mereka gol sulit untuk diambil," kata Ryan Mason, manajer pengganti kedua Tottenham sejak Antonio Conte dipecat.
"Kami adalah tim yang lebih baik dengan jarak tempuh yang mutlak. Untuk memberi hadiah kepada tim seperti Liverpool empat gol membuatnya sulit. Sulit untuk mengungkapkannya dengan kata-kata, benar-benar hancur."
Babak pertama yang kalang kabut berusia tiga menit ketika Curtis Jones menempatkan tuan rumah di depan dari umpan silang Alexander-Arnold dan dua menit kemudian Diaz, membuat start pertamanya sejak operasi lutut, melakukan tendangan voli di cut back Cody Gakpo.
Baca Juga: Hasil Liga Inggris: Liverpool Pesta Gol Hajar Leeds United 6-1
Ketika Cristian Romero dengan menjegal Gakpo pada menit ke-13 dan Salah menceploskan penalti tinggi ke gawang, Tottenham berada di jalur untuk pertunjukan horor lainnya.
Dengan beberapa pendukung Spurs pergi lebih awal dan yang lain meneriakkan "kami ingin uang kami kembali", tim tamu menjadi hidup ketika Kane melakukan tendangan voli melewati Alisson dari umpan silang Ivan Perisic pada menit ke-39 sebelum Son melengkungkan upaya kaki kiri ke tiang gawang.
Tottenham Hotspur kurang beruntung setelah istirahat beberapa peluang dari Son Heung Min dan Romero melihat upaya membentur tiang dalam waktu beberapa menit tetapi Son kemudian meluncur ke umpan Romero di menit ke-77 untuk menyelesaikan dengan penuh percaya diri untuk mengatur final barnstorming.***
