Network
Cianjurpedia.com - Novak Djokovic akan mempertahankan gelar Wimbledon-nya dengan petenis nomor satu dunia Carlos Alcaraz setelah keduanya mengalahkan Jannik Sinner dan Daniil Medvedev masing-masing di semifinal.
Dilansir Reuters,Djokovic maju ke final Wimbledon kesembilan dengan mengalahkan petenis Italia Sinner 6-3 6-4 7-6[4] sebelum Alcaraz mengalahkan Medvedev 6-3 6-3 6-3, dan peringkat nomor satu dunia juga akan dipertaruhkan ketika dua unggulan teratas berhadapan dalam pertandingan utama hari Minggu.
Masih mengejar sejumlah rekor di sisa turnamen mayor tahun ini, Novak Djokovic menemukan rentetan kejam ketika itu penting melawan Sinner, yang meningkatkan permainannya selama bara api yang sekarat tetapi sebaliknya kalah ketika Novak Djokovic mencapai final Grand Slam ke-35 tertinggi sepanjang masa, menyalip mantan pemegang rekor Chris Evert.
Sinner langsung kehilangan servisnya di set pembuka, dan sementara petenis Italia itu memunculkan tiga peluang untuk membalas, ia gagal mengonversi salah satu dari mereka saat Novak Djokovic mengambil set pembuka.
Juara bertahan itu mendapatkan break awal lagi di set kedua, tetapi beberapa keluhan dengan wasit membuatnya berisiko kehilangan keunggulannya, karena ia pertama kali dihukum karena rintangan setelah mendengus terlalu lama setelah melakukan tembakannya sesuai dengan keinginan ofisial.
Namun, Sinner sekali lagi menyia-nyiakan peluang break point itu dengan forehand ke net, dan sementara Djokovic juga terkena pelanggaran waktu, unggulan kedua bertahan dengan luar biasa untuk datang melalui pegangan yang menegangkan.
Baca Juga: Nimir Abdel Aziz dan Jani Kovacic Jadi Yang Terbaik Hingga Babak Penyisihan VNL 2023 Putra
