Pembangunan Jalur Puncak II Segera Dilanjutkan Sebagai Solusi Macet di Jalur Utama

26 Februari 2021, 22:33 WIB
Jalur puncak II /Pikiran rakyat



Cianjurpedia.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur, Jawa Barat, segera melanjutkan pembangunan jalur Puncak II sebagai solusi macet total di jalur utama Puncak, terutama saat libur akhir pekan.

Tak tanggung-tanggung, bahkan dana bantuan dari Pemprov Jabar sebesar Rp10 miliar akan segera dialokasikan.

"Pembangunan Jalur Puncak II yang masuk wilayah Cianjur, akan terus dilanjutkan tahun ini," kata Bupati Cianjur Herman Suherman di Cianjur, Jumat 26 Februari 2021, dilansir dari Antara.

Baca Juga: Film ‘Minari’ Sukses Karena Adanya Saling Mencintai Walau Dalam Keadaan Sulit

"Bantuan dari Pemprov Jabar yang sebelumnya diajukan melalui RPJMD sudah diterima, sehingga pembangunan jalur Puncak II sebagai solusi macetnya jalur utama Puncak akan dilanjutkan," lanjutnya.

Ia menjelaskan, pembangunan jalur alternatif tersebut, sebagai upaya memudahkan wisatawan untuk datang berlibur ke Cianjur, terlebih setelah pandemi usai.

Tak hanya itu, pembangunan jalur ini juga sebagai upaya meningkatkan angka kunjungan wisatawan dan perekonomian serta memudahkan transportasi perekonomian dari Cianjur berbagai wilayah. Sebab, menurutnya, pemulihan ekonomi menjadi fokus utama pemerintah daerah.

Para pengusaha berbagai bidang terutama distributor dan pemasok sayur mayur yang banyak mendapatkan pesanan dari pasar tradisional hingga pasar modern di Jakarta, Bogor, Tangerang dan Bekasi menyambut baik pembangunan tersebut.

Baca Juga: Gegara Ikan Cupang, Bocah di Bekasi Hampir Jadi Korban Penculikan

"Mereka sangat mengharapkan pembangunan jalur Puncak II. Keberadaan jalur alternatif tersebut, akan memudahkan dan lebih meningkatkan roda perekonomian di Cianjur," ucap Herman.

Khususnya, lanjut Herman, wilayah utara yang banyak memasarkan hasil bumi mulai dari sayur mayur, hasil tambak hingga bunga hias.

"Meski nanti nasibnya sama dengan pengajuan Pemkab Bogor, kami akan upayakan jalan alternatif yang masuk ke Cianjur, sepanjang 11 kilometer itu, tetap akan diteruskan karena solusi macet di Jalur Puncak hanya satu, Jalur Puncak II," katanya.

Sementara pemasok sayur mayur dan bunga potong di Kecamatan Pacet, Cipanas dan Sukaresmi, sudah bermimpi sejak lama, Jalur Puncak II dibangun.

Sebab, bagi mereka jalur tersebut sebagai jalur alternatif yang dapat memudahkan mereka untuk mengantarkan pesanan tepat waktu dan tidak lagi merugi karena terjebak macet di Jalur utama Puncak.

Baca Juga: Pogba dipastikan Absen karena Cedera Paha,kata Solskjaer

"Solusi satu-satunya dengan dibangunnya jalur Puncak II, karena selama ini tidak jarang kami mengalami kerugian hingga belasan juta kalau kendaraan yang membawa pesanan sayur mayur ke Jakarta, terjebak macet hingga berjam-jam," kata Supriatna supliyer sayur di Kecamatan Cipanas.

Meski belum layak dilalui, tambahnya, setiap libur panjang akhir pekan, tidak jarang sopir melintas di jalur Puncak II yang masih berlubang dan rawan terjadi longsor, guna menghindari macet total di jalur utama Puncak.***

Editor: Sutrisno

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler