Ini Keutamaan Puasa Tasu’a dan Asyura yang Sayang Bila Dilewatkan

- 5 Agustus 2022, 18:21 WIB
Ilustrasi ibadah puasa tasua dan asyura.
Ilustrasi ibadah puasa tasua dan asyura. /fadlyhjhalim//PIXABAY/


Cianjurpedia.com – Pada bulan Muharram, salah satu amalan sunah yang biasa dilakukan umat muslim adalah mengerjakan puasa sunah Tasu'a dan Asyura.

Amalan puasa Tasu’a dan puasa Asyura dilaksanakan setiap tanggal 9 dan 10 Muharram.

Pada tahun 1444 H ini, puasa Tasu’a akan jatuh pada hari Minggu, 7 Agustus 2022 dan puasa Asyura akan jatuh pada hari Senin, 8 Agustus 2022.

Rasulullah SAW sendiri menganjurkan umat Islam untuk menjalankan kedua puasa tersebut di bulan Muharram. Sebab, ada keutamaan puasa Tasu’a dan Asyura yang sayang bila dilewatkan.

Baca Juga: Ini Perbedaan Puasa Tasu’a dan Asyura, Lengkap dengan Niat dan Tata Caranya

Keutamaan puasa Tasu’a adalah sebagai pembeda puasa umat Islam dengan bangsa Yahudi. Karena, bangsa Yahudi juga melakukan puasa Asyura pada tanggal 10 Muharram.

Oleh karenanya, Rasulullah SAW menganjurkan agar umat Islam melakukan puasa satu hari sebelumnya, yakni puasa Tasua pada tanggal 9 Muharram sebagai pembeda.

Puasa Asyura dan puasa Tasu’a merupakan puasa yang paling utama setelah puasa Ramadan.

Dari Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW bersabda, “Sebaik-baik puasa setelah bulan Ramadan adalah puasa di bulan Allah, yaitu bulan Muharam. Dan salat yang paling utama setelah salat wajib adalah salat malam.” (HR Muslim).

Sedangkan keutamaan puasa Asyura yang paling banyak diketahui adalah sebagai pelebur dosa selama satu tahun ke belakang.

Diriwayatkan dari Abu Qatadah RA: sungguh Rasulullah SAW bersabda pernah ditanya tentang keutamaan puasa hari asyura, lalu beliau menjawab: “Puasa asyura melebur dosa setahun yang telah lewat,” (HR Muslim).

Baca Juga: Park Sung Hoon dan Ryu Hyun Kyung Resmi Umumkan Putus Setelah 6 tahun Berpacaran

Adapun keutamaan selanjutnya dari puasa Asyura adalah dijanjikan menerima ganjaran pahala yang sama dengan berpuasa selama 30 hari atau satu bulan penuh.

Diriwayatkan dari Ibnu Abbas RA, Rasulullah SAW bersabda, “Orang yang berpuasa pada hari Arafah maka menjadi pelebur dosa dua tahun, dan orang yang berpuasa sehari dari bulan Muharram maka baginya sebab puasa setiap sehari pahala 30 hari puasa,” (HR at-Thabarani dalam al-Mu’jamus Shaghîr).

Itulah keutamaan puasa Tasu’a dan Asyura yang sangat sayang bila dilewatkan.***

Editor: Sutrisno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah