Network
Cianjurpedia.com – Sudah duduk seharian di depan layar komputer namun pekerjaan tetap belum selesai? Kok bisa, ya?
Faktanya, rasa jenuh dan beban kerja yang menumpuk di pikiran malah akan membuat otak sulit berkonsentrasi dan menyebabkan produktivitas kerja menurun.
Lantas, apakah itu berarti benar jika beristirahat sejenak di tengah pekerjaan justru dapat meningkatkan konsentrasi? Mari kita cek faktanya bersama!
Umumnya, setiap pekerja mempunyai jam kerja sekitar 8-9 jam per hari. Belum termasuk waktu untuk lembur serta waktu perjalanan dari rumah ke tempat kerja dan sebaliknya.
Baca Juga: Cek Fakta! Benarkah Minum Teh Setiap Hari Dapat Menurunkan Risiko Diabetes
Nah, kelelahan di tempat kerja merupakan salah satu masalah yang cukup signifikan, sampai-sampai pada tahun 2019 lalu Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mencantumkan hal tersebut sebagai fenomena pekerjaan.
Menurut WHO, kelelahan di tempat kerja bisa digambarkan sebagai “sindrom yang dikonseptualisasikan sebagai akibat dari stres pekerjaan yang kronis yang belum berhasil dikelola”.
Terdapat tiga dimensi burnout terkait pekerjaan, antara lain merasa lelah, memiliki perasaan negatif terhadap pekerjaan, dan berkurangnya efisiensi seseorang dalam melaksanakan tugasnya.
Menurut sebuah penelitian yang dilakukan oleh Universitas Barat Timisoara di Rumania Barat, melakukan Micro Break selama 10 menit di sela pekerjaan dapat membantu mengatasi kelelahan yang dirasakan para pekerja.
Micro break sendiri merupakan istilah untuk beristirahat singkat di tengah-tengah pekerjaan, sebagaimana Cianjurpedia lansir dari laman Medical News Today, Selasa, 3 Oktober 2022.
Walau hanya sebentar, beristirahat di tengah pekerjaan justru mampu membuat pikiran lebih fresh atau segar, konsentrasi pun meningkat.
Ada pula studi tahun 2017 yang diterbitkan di PLOS ONE menyatakan, kelelahan di tempat kerja adalah prediktor banyak masalah kesehatan fisik, seperti masalah pencernaan, diabetes tipe 2, hingga penyakit jantung koroner.
Kelelahan di tempat kerja selain dapat menimbulkan masalah kesehatan secara fisik, juga dapat mengganggu kesehatan mental.
Baca Juga: Cek Fakta! Bawang Merah Dapat Menurunkan Kadar Gula Darah dan Kolesterol
Menurut studi yang sama, seseorang yang merasa kelelahan sering mengalami masalah kesehatan mental seperti depresi, insomnia, hingga harus dirawat inap karena gangguan mental itu sendiri.
Para peneliti akhirnya melakukan eksperimen micro break tersebut dengan melibatkan sejumlah pekerja beserta tugas yang harus mereka kerjakan.
Peserta yang diteliti dibagi menjadi dua kelompok, yang pertama disimulasikan harus menyelesaikan pekerjaan sebelum beristirahat, sementara kelompok kedua diizinkan untuk beristirahat sejenak saat sedang mengerjakan tugas pekerjaan mereka.
Hasil dari penelitian tersebut menunjukkan kelompok pekerja yang diizinkan untuk beristirahat sejenak memiliki peningkatan pekerjaan yang lebih signifikan.
Selain itu peneliti juga menyebutkan bahwa setiap profesi dan jenis pekerjaan membutuhkan waktu istirahat yang berbeda-beda.
Jadi, dapat kita simpulkan ya, bahwa benar faktanya, beristirahat sejenak di saat bekerja justru dapat meningkatkan konsentrasi.***
