- Kupas kulit singkong lalu cuci hingga benar-benar bersih;
- Rendam singkong dengan air matang di wadah besar kedap udara, usahakan singkong terendam air sepenuhnya;
- Lapisi bagian atas wadah dengan plastik, lalu tutup rapat dan lapisi kembali dengan sehelai kain;
- Simpan rendaman singkong di tempat yang hangat selama satu minggu, usahakan agar wadah singkong selalu tertutup dan kedap udara. Selama satu minggu, singkong akan terfermentasi dan menjadi empuk;
- Setelah satu minggu dan singkong sudah empuk, buang air rendamannya dan cuci kembali singkong hingga bersih;
- Siapkan wadah besar berisi air matang dan saringan, remas singkong yang telah empuk hingga hancur. Remas singkong di atas saringan yang terendam air supaya seratnya tidak terbawa;
- Buang serat singkong dan diamkan air perasan singkong selama 2 jam;
- Masukkan air perasan singkong ke dalam kantung kain bersih yang tebal, gantung dan diamkan semalaman hingga airnya tersaring dan tersisa endapan ampas yang selanjutnya akan disebut sebagai pati singkong;
- Ada dua cara mengolah pati singkong menjadi fufu, yaitu dikukus atau dipanaskan di atas wajan dengan air;
Baca Juga: Resep Puding Susu 3 Rasa yang Ekonomis dan Praktis dengan 3 Bahan Saja, Hasilnya Lembut dan Milky
Cara dikukus:
- Lumatkan pati singkong dengan sedikit air hingga bisa dibentuk, ambil segenggam lalu bungkus dengan baking paper dan kukus selama 15-20 menit. Campurkan kukusan tadi dengan sisa pati singkong, bungkus dengan baking paper lalu kukus kembali selama 20-25 menit;
- Haluskan pati singkong kukus dengan food processor atau chopper;
- Uleni sebentar hingga benar-benar lembut;
Cara dipanaskan di atas wajan:
- Panaskan pati singkong di atas wajan anti lengket;
- Tambahkan air sedikit demi sedikit sambil terus diaduk. Ulangi cara ini hingga didapatkan kelembutan yang diinginkan;
Fufu siap dinikmati dengan olahan daging yang berkuah atau berbumbu kental.
Demikian cara membuat fufu khas Afrika, selamat mencoba!***