3. Diare
Kebalikannya konstipasi, seseorang dikatakan mengalami diare ketika terlalu sering buang air besar dan fesesnya cair. Penyakit ini bisa disebabkan oleh perubahan makan, infeksi rotavirus dan infeksi bakteri.
Baca Juga: Manfaat Garam Hitam Untuk Kesehatan
Gejala diare bisa berlangsung selama beberapa hari hingga berminggu-minggu. Untuk mengatasi diare, disarankan dengan mengonsumsi lebih banyak cairan. Bisa berupa air putih, kuah sup atau minuman yang mengandung elektrolit seperti larutan oralit.
Baca Juga: Bahan Makanan Yang Sebaiknya Tidak Masuk Kulkas
Mengonsumsi suplemen probiotik dan menghindari makanan pemicu diare juga bisa dilakukan untuk meredakan gejala penyakit ini.
Baca Juga: Manfaat Inisiasi Menyusui Dini (IMD) Bagi Ibu dan Bayi
Masalah-masalah pada pencernaan tersebut di atas dapat menimbulkan keluhan yang berbeda pada setiap orang. Jika sakitnya sudah mengganggu aktivitas, sebaiknya segera periksakan ke dokter. ***