Praveen/Melati Akan Tampil Perdana di Eropa Usai Didegradasi dari Pelatnas, Richard Mainaky Siap Dampingi

16 Februari 2022, 11:42 WIB
Praveen/Melati Akan Tampil Perdana Usai Didegradasi dari Pelatnas, Richard Mainaky Siap Dampingi Untuk Pertandingan di Eropa  /@badminton.ina @marcusfernaldig/

 

Cianjurpedia.com - Technical Advisor PB Djarum sekaligus mantan pelatih ganda campuran Pelatnas PBSI, Richard Mainaky akan mendampingi tiga ganda campuran PB Djarum yang akan bertanding di Eropa pada bulan Maret 2022.

Tiga ganda campuran PB Djarum tersebut di antaranya, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja dan Akbar Bintang Cahyono/Marsheilla Gischa Islami. 

Ketiga ganda campuran ini akan turun main di di German Open, All England Open dan Swiss Open 2022.

Melansir laman resmi PB Djarum, Richard yang saat ini menetap di Manado, Sulawesi Utara, terbang ke Kudus, Jawa Tengah dan akan mendampingi persiapan Praveen Jordan dkk. selama kurang lebih dua minggu.

Baca Juga: Hasil Badminton Asia Team Championships 2022 Hari Kedua, Tim Putri Menang Sempurna 5-0 Atas Kazakhstan

Menurutnya, proses pendampingan yang dia lakukan lebih kepada penguatan mental dan pemberian motivasi. 

Ia berharap tiga pasangan yang akan berangkat dan bertanding ini Eropa ini bisa tampil all out dan maksimal.

Terlebih, pasangan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti yang akan tampil perdana setelah degradasi dari Pelatnas PBSI. 

Begitu juga dengan Gloria Emanuelle Widjaja yang tidak lagi berpasangan dengan Hafiz Faizal. Kini, ia dipasangkan dengan Dejan Ferdinansyah. 

“Apa yang saya lakukan kepada mereka lebih untuk memotivasi mereka saja. Sekaligus melihat apa-apa yang masih kurang dalam persiapannya. Karena ini kan turnamen pertama mereka setelah degradasi dari Pelatnas," kata Richard, Rabu 16 Februari 2022.

Baca Juga: Daftar Pemain Badminton Indonesia yang Akan Bertanding di Jerman Open 2022, Ada Honey Couple dan The Daddies

"Walau tidak terlihat dari luar, saya yakin di dalam hati kecil mereka ada rasa sedihnya, tidak percaya juga mungkin karena terdegradasi dalam posisi rangking mereka masih bagus,” lanjutnya. 

Namun, Richard sebagai pelatih menghargai keputusan PBSI, karena pasti sudah dipertimbangkan segalanya.

"Saat ini saya ingin fokus memotivasi Praveen/Melati, Dejan/Gloria dan Akbar/Gischa, bahwa mereka masih bisa. Harus yakin dan semangat. Sekarang semuanya ada di tangan mereka,” ucap Richard.

Selain Richard, pasangan peraih medali emas Olimpiade Rio 2016, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir juga saat ini berada di Kudus untuk memberikan dukungan dan masukan kepada tim ganda campuran PB Djarum yang akan bertolak ke Eropa.***

 

Editor: Mayang Ayu Lestari

Sumber: PB Djarum

Tags

Terkini

Terpopuler