Jadi Juara Singapore Open 2023, Ginting Fokus Recovery Untuk Hadapi Indonesia Open 2023

12 Juni 2023, 17:08 WIB
Potret Ginting saat berpose di podium, setelah berhasil keluar sebagai juara Singapore Open 2023 di sektor tunggal putra. /PBSI/

 

Cianjurpedia.com - Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, yang baru saja mencetak sejarah dengan masuk tiga kali final Singapore Open berturut-turut, sudah harus menghadapi turnamen baru Indonesia Open 2023.

 

Turnamen level BWF Super 1000 Indonesia Open 2023 akan segera digelar pada 13-18 Juni mendatang di Istora Senayan, Jakarta. Sementara itu, Ginting baru saja menyelesaikan pertandingan Singapore Open 2023 pada Minggu, 11 Juni 2023.

Dalam laga final Singapore Open 2023, Sinisuka Ginting sukses mempertahankan gelar juara sejak perhelatan yang sama pada tahun 2022 silam. Pemain asal Cimahi ini mengungguli wakil Denmark, Anders Antonsen dalam dua gim langsung 21-16, 21-13.

Hanya tersisa satu hari menjelang Indonesia Open 2023, peraih medali perunggu Olimpiade Tokyo 2020 itu memilih untuk fokus pemulihan, lantaran dirinya bermain penuh selama satu minggu di Singapura.

“Masih ada beberapa hari menuju Indonesia Open 2023, saya akan fokus ke recovery saja dulu. Karena satu minggu ini ketat, besok sudah mulai latihan lagi di lapangan (Istora Senayan, Jakarta). Ya, mencoba jalani saja,” ucap Ginting seperti dikutip dari akun Instagram @badminton.ina, Minggu 11 Juni 2023.

Baca Juga: Selamat! Ginting Pertahankan Juara Tunggal Putra di Singapore Open 2023, Dukungan Penonton Sangat Penting

Gelar Singapore Open 2023 yang didapatnya juga menjadi motivasi bagi Ginting dan membuatnya lebih percaya diri lagi dalam menghadapi turnamen besar lainnya. Terlebih perhitungan Race to Olympic 2023 juga sudah dimulai.

Sebagai informasi, dengan menangnya Ginting di Singapore Open 2023, ia menjadi orang Indonesia pertama dalam 50 tahun yang menjadi juara dua kali berturut-turut. Iie Sumirat menyelesaikannya pada tahun 1972-1973.

Tunggal putra juga merupakan kategori terlama di kompetisi tanpa menyaksikan juara bertahan dua kali berturut-turut. Chen Hong adalah yang terakhir, yaitu pada  tahun 2002-2003.***

 

Editor: Mayang Ayu Lestari

Sumber: Instagram @badminton.ina

Tags

Terkini

Terpopuler