Edisi Terakhir Indonesia Open di Istora GBK, Jojo Hingga Istora Boy Bagikan Kenangan Tak Terlupakan

- 19 Juni 2023, 07:29 WIB
Edisi Terakhir Indonesia Open di Istora GBK, Jojo Hingga Istora Boy Bagikan Kenangan Tak Terlupakan
Edisi Terakhir Indonesia Open di Istora GBK, Jojo Hingga Istora Boy Bagikan Kenangan Tak Terlupakan /Antara Foto/ Aditya Pradana Putra./ANTARA

Jojo merasa senang sekaligus sedih, karena Istora memiliki banyak kenangan manis baginya, seperti kemenangannya di Asian Games 2018, hingga juara Indonesia Masters 2023.

"Para atlet sudah merasa Istora ini iconic banget dan kita selalu main di sini selama berpuluh-puluh tahun. Aura dan atmosfernya memang beda. Kita tidak tahu di tahun depan di Indonesia Arena akan seperti apa. Tapi, kabar baiknya adalah kapasitasnya lebih banyak dan membuat para penggemar yang nonton lebih banyak untuk ikut mendukung kita," ujar Jojo.

Hal serupa pun disampaikan Gregoria Mariska. Tunggal putri asal Wonogiri, Jawa Tengah ini tak menampik bahwa kecintaannya pada bulu tangkis tumbuh ketika ia sering menyaksikan pertandingan, baik di layar kaca maupun secara langsung.

"Istora adalah tempat yang ingin saya rasakan saat bertanding dari kecil. Pastinya ini merupakan salah satu kebanggaan tersendiri, sekarang bisa main di sini dengan pendukung yang luar biasa," ucap Gregoria.

Tak hanya bagi Skuad Merah Putih, arena indoor Istora GBM juga menjadi lokasi istimewa bagi para pemain bulu tangkis dunia. Salah satunya ganda putri Korea peringkat dua dunia, Baek Ha Na/Lee So Hee.

Pasangan yang baru saja meraih gelar perdana BWF Super 1000 dari ajang Indonesia Open 2023 itu mengungkapkan, bahwa selain faktor permainan, dukungan para penonton di Istora juga turut mewarnai kemenangan mereka.

"Kami awalnya kaget karena banyak pendukung di Indonesia. Setiap datang ke sini kami menerima banyak sekali dukungan dan bahkan merasa seperti bermain di kandang sendiri," ungkap Baek.

Bagi Baek/Lee, arti Istora tak hanya dari segi prestasi, tetapi juga ikatan emosional yang dibangun antara mereka dan penggemar di Tanah Air. Terlebih dukungan penonton sangat berpengaruh pada kekuatan mental duo Korea tersebut selama berjuang dalam pertandingan.

Berbeda dengan Baek, Lee menganggap Istora bukan tempat baru baginya, karena sudah berkali-kali bertanding di sana. Mendengar kabar turnamen bulu tangkis akan dipindahkan ke Indonesia Arena mulai tahun depan, atlet senior ini pun menyayangkan hal tersebut. Meski di lain sisi ia yakin keputusan itu akan membawa efek positif bagi para penggemar badminton.

"Kalau tahun depan ganti (lokasi) pun juga tidak apa-apa, karena pasti pecinta badminton Indonesia yang datang akan semakin banyak dan tentunya atmosfer yang ramai tidak akan berubah," ujar Lee.

Halaman:

Editor: Mayang Ayu Lestari

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah