Terungkap Fakta Mengapa Banyak Jenazah Korban COVID-19 Dibuang ke Sungai Gangga

- 18 Mei 2021, 14:07 WIB
Seorang pria yang mengenakan pakaian pelindung menyentuh tubuh kerabatnya, yang meninggal akibat penyakit virus corona (COVID-19), sebelum kremasinya di tepi sungai Gangga di Garhmukteshwar di negara bagian utara Uttar Pradesh, India, 6 Mei 2021.
Seorang pria yang mengenakan pakaian pelindung menyentuh tubuh kerabatnya, yang meninggal akibat penyakit virus corona (COVID-19), sebelum kremasinya di tepi sungai Gangga di Garhmukteshwar di negara bagian utara Uttar Pradesh, India, 6 Mei 2021. /REUTERS/Siddiqui Denmark

 

Cianjurpedia.com – Baru-baru ini banyak jenazah korban Covid-19 telah ditemukan dibuang di beberapa sungai India termasuk sungai Gangga, demikian pernyataan dari pemerintah negara bagian dalam surat yang dikutip oleh Reuters.

pengakuan resmi pertama dari praktik yang mengkhawatirkan yang dikatakannya dapat berasal dari kemiskinan dan ketakutan akan penyakit di desa-desa.

Foto yang tersebar dimana mayat yang hanyut di sungai Gangga, yang dianggap suci umat Hindu, telah mengejutkan sebuah bangsa yang terguncang di bawah lonjakan infeksi terburuk di dunia.

Meskipun media telah mengaitkan peningkatan jumlah tubuh tersebut baru-baru ini dengan pandemi, negara bagian utara Uttar Pradesh, rumah bagi 240 juta orang, sampai saat ini belum secara terbuka mengungkapkan penyebab kematian.

Baca Juga: WHO Sebut Otoritas Cina Menolak Beri Data Mentah Kasus Awal Covid-19 yang Terjadi di Wuhan pada 2019

"Pemerintah memiliki informasi bahwa tubuh mereka yang telah meninggal akibat Covid-19 atau penyakit lain sedang dilemparkan ke sungai alih-alih dibuang sesuai ritual yang tepat," kata seorang pejabat senior negara, Manoj Kumar Singh, dalam surat 14 Mei kepada para kepala distrik yang dikutip oleh Reuters.

"Akibatnya, mayat telah ditemukan dari sungai di banyak tempat."

Singh mengkonfirmasi surat itu kepada Reuters tetapi mengatakan otopsi pada empat hingga lima mayat di negara bagian itu tidak mengungkapkan infeksi virus.

"Jenazah sudah membusuk, jadi saya tidak yakin dalam keadaan ini bisa menularkan tentang positif corona," katanya dalam pesan teks.

Halaman:

Editor: Sutrisno

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x