Cianjurpedia.com – Frank Lampard telah setuju untuk mengambil alih sebagai manajer sementara Chelsea, surat kabar The Times melaporkan pada hari Rabu, ketika pemilik klub Todd Boehly dan Behdad Eghbali melanjutkan pencarian mereka untuk kandidat untuk menggantikan Graham Potter.
Dilansir dari Reuters, Graham Potter dipecat pada hari Minggu setelah serangkaian hasil buruk membuat tim berada di urutan ke-11 di Liga Premier.
Bruno Saltor, yang merupakan bagian dari pembinaan yang dibentuk di bawah Graham Potter, mengambil alih hasil imbang 0-0 Selasa dengan Liverpool.
Frank Lampard, yang menjadi pelatih Everton hingga Januari, akan kembali ke lingkungan yang akrab di Stamford Bridge, di mana ia dipuja oleh penggemar Chelsea sebagai jantung dan jiwa lini tengah klub selama 13 tahun yang sarat trofi sebagai pemain – sebelum mantra yang jauh kurang sukses sebagai manajer dari 2019-2021.
Pria berusia 44 tahun, pencetak gol terbanyak Chelsea sepanjang masa dengan 211 gol, dipecat pada Januari 2021 setelah 84 pertandingan yang bertanggung jawab.
Baca Juga: Hasil Liga Inggris: Chelsea Belum Move On Usai Raih Hasil Imbang 0-0 Lawan Liverpool
Mantan pemain internasional Inggris itu akan ditugaskan untuk mendapatkan sebanyak mungkin dari apa yang tersisa dari musim Chelsea setelah mereka menghabiskan hampir 300 juta pound di jendela transfer Januari.
Mengamankan kualifikasi Liga Champions untuk musim depan tampaknya menjadi tugas berat bagi klub London, yang berjarak 14 poin dari empat besar dengan sembilan pertandingan tersisa.
Harapan mereka untuk memenangkan gelar Liga Champions ketiga tetap hidup, bagaimanapun, dengan pertandingan perempat final melawan Real Madrid yang akan dimainkan bulan ini.
Posisi manajerial Chelsea telah menjadi subyek banyak spekulasi, dengan Julian Nagelsmann dan Luis Enrique di antara nama-nama yang terkait dengan pekerjaan itu.
Mantan pelatih Spanyol dan Barcelona Luis Enrique telah melakukan perjalanan ke London untuk mengadakan pembicaraan dengan Chelsea, media lokal melaporkan.***