"Saya tahu orang-orang berkata, 'Mengapa City tidak pergi ke Konferensi' (Liga Nasional dan divisi terendah di piramida sepakbola Inggris). Tapi mari kita tunggu. Ini dua kasus yang berbeda, tidak sama. Salah satunya lebih panjang, lebih rumit."
Pep Guardiola, yang memimpin Manchester City meraih gelar Liga Champions pertama mereka musim lalu untuk menjadi tim Inggris kedua setelah Manchester United yang memenangkan treble, ditanya apakah dia akan berhenti jika mereka diturunkan pangkatnya.
"Anda menanyai saya seperti kita telah dihukum. Saat ini, kami tidak bersalah," kata pelatih asal Spanyol itu. "Ada lebih banyak kesempatan saya akan tinggal jika kita berada di League One daripada jika kita memenangkan Liga Champions,”pungkas Pep Guardiola.***