Network
Cianjurpedia.com – Pemain muda Manchester United Alejandro Garnacho mencetak gol spektakuler yang mirip dilakukan Wayne Rooney saat Setan Merah mempermalukan tuan rumah Everton 3-0 pada lanjutan Liga Inggris pekan ke-13 di Goodison Park pada hari Senin, 27 November 2023 WIB.
Alejandro Garnacho itu melakukan tendangan akrobatik untuk menyambut umpan silang Diogo Dalot, menembakkan bola ke sudut berlawanan melewati kiper Jordan Pickford yang dan ditutup merayaka gol gaya Cristiano Ronaldo di Goodison Park.
Penalti Marcus Rashford dan penyelesaian cerdas Anthony Martial membungkus kemenangan di babak kedua
Gol menakjubkan Alejandro Garnacho menarik perbandingan dengan gol terkenal Wayne Rooney untuk Manchester United dalam derby Manchester 2011.
"Luar biasa – sesuatu yang luar biasa dan saya tidak punya kata-kata untuk menggambarkannya. Itu keluar dari dunia ini. Spesial dari anak spesial," kata kapten United Bruno Fernandes.
"Saya masih berharap lebih banyak darinya, kami menyadari kemampuannya, kami tahu apa yang bisa dia lakukan dalam sepakbola."
Tim United asuhan Erik ten Hag sekarang berada di urutan keenam dalam klasemen dengan 24 poin setelah 13 pertandingan, sementara tim Everton asuhan Sean Dyche, yang berada di urutan ke-14 sebelum pengurangan poin mereka karena pelanggaran aturan keuangan liga, berada di urutan kedua terbawah dengan empat poin.
Rashford menggandakan keunggulan United dengan penalti di menit ke-56, diberikan setelah VAR memutuskan Martial tersandung oleh Ashley Young. Fernandes menyerahkan bola untuk tendangan penalti kepada Rashford, yang hanya mencetak satu gol musim ini dan tidak sejak 3 September.
Baca Juga: Hasil Liga Inggris: Liverpool Pertahankan Tren Kemenangan, Mohamed Salah Cetak Dua Gol
"Karena Marcus membutuhkan sedikit kepercayaan diri, dia membutuhkan golnya – dia adalah pengambil penalti yang sangat baik," kata Fernandes. "Saya yakin dia bisa mencetak penalti itu dan Marcus melakukannya dengan sempurna."
Martial kemudian membuat ratusan penggemar Everton menuju pintu keluar Goodison Park pada menit ke-75 ketika ia berlari ke umpan Fernandes dan menyambarnya di atas Pickford untuk gol mudah.
United, yang telah tersandung ke awal terburuk mereka untuk satu musim dalam 61 tahun, telah memenangkan lima dari enam pertandingan terakhir mereka dan lima kemenangan dan 15 poin mereka sejak awal Oktober adalah liga terbaik.
Everton memiliki banyak tembakan menjelang akhir babak pertama, yang terbaik adalah tembakan Dominic Calvert-Lewin dari tepi kotak penalti yang didorong Andre Onana sebelum tindak lanjut Dwight McTNeil dibersihkan dari garis oleh Kobbie Mainoo yang meluncur.
Baca Juga: Hasil Liga Inggris: Ditahan Imbang Chelsea 4-4, Manchester City Tetap Ke Puncak Geser Liverpool
United mendominasi babak kedua meski Everton yang kempes memang memiliki beberapa peluang lagi termasuk tembakan Vitalii Mykolenko pada menit ke-77 yang membentur mistar gawang.
Satu-satunya selisih gol adalah menjaga Everton di atas tim bawah tanah Burnley yang merupakan satu-satunya tim dengan poin liga lebih sedikit di kandang musim ini daripada The Toffees – nol melawan empat.
Penggemar Everton mengubah Goodison menjadi lautan merah muda sebagai protes atas hukuman poin mereka, memegang tanda-tanda merah muda cerah yang bertuliskan "Korup" di bawah logo kepala singa Liga Premier. Mereka mencemooh keras selama pra-pertandingan memainkan lagu kebangsaan liga.
"Sepuluh poin yang diambil dari siapa pun akan mengubah musim mereka," kata Dyche. "Sampai proses banding berjalan, kita harus mengecilkan kebisingan,”tuturnya.***
