Network
Cianjurpedia.com – Kebun binatang tertua di Jepang, Ueno, mengumumkan kelahiran bayi gajah pertamanya sejak tempat itu berdiri 138 tahun lalu.
Dikutip dari Antara, pengelola kebun binatang meminta kepada masyarakat di Jepang untuk ikut berpartisipasi dalam menentukan nama untuk bayi gajah tersebut.
Bayi gajah laki-laki itu diperlihatkan ke pengunjung untuk pertama kalinya pada Selasa (1/12/2020) sejak lahir pada 31 Oktober 2020 di Kebun Binatang yang berada di Tokyo, Jepang.
Baca Juga: Belum Ada Tersangka Dalam Kasus Kerumunan Warga di Megamendung, Kabupaten Bogor.
Bayi gajah itu lahir dengan Panjang 100 centimeter dan berat 120 kilogram. Namun, ayah dari bayi tersebut wafat pada Agustus di usia 23 tahun akibat tuberkulosis.
Baca Juga: Bandung Kembali Zona Merah, Oded Berlakukan PSBB Proporsional
Seperti diketahui, induk dari bayi gajah itu merupakan pasangan gajah asal Thailand bernama Authi dan Artid yang diberikan ke Jepang pada 2002 untuk merayakan kelahiran Putri Aiko, anak perempuan semata wayang Kaisar Naruhito dan Permaisuri Masako.
Kebun Binatang Ueni, yang berdiri sejak 1882 itu mengajak masyarakat untuk ikut memilih nama bayi gajah dan beberapa kandidat nama dipilih langsung oleh Kedutaan Besar Kerajaan Thailnad di Tokyo.
Baca Juga: Twitter Masukkan Ras dan Etnis Dalam Aturan Ujaran Kebencian
