Cianjurpedia.com - Setelah kemarau juara selama 12 tahun, Indonesia akhirnya kembali merebut gelar tertinggi kategori tunggal putra, di turnamen level BWF Super 300 Taipei Open 2023. Kemenangan diraih Chico Aura Dwi Wardoyo melalui babak final yang diadakan pada Minggu, 25 Juni 2023.
Pada laga final Taipei Open 2023 yang digelar di Tian-Mu Arena, University of Taipei, Taipei, Chico menghadang wakil tuan rumah, Su Li Yang melalui straight game dramatis, 23-21, 21-15 selama 52 menit.
Unggulan kedelapan Indonesia ini sukses menghalau permainan agresif dari Li Yang, sekaligus meredam tekanan dari para suporter lokal sepanjang pertandingan.
Sempat tertinggal tiga poin, Chico langsung mengejar ketertinggalan angkanya, membuat awal game pertama sudah berlangsung ketat. Setelah mencoba bermain lebih sabar, runner up Indonesia Masters 2023 itu pun mulai menemukan strategi untuk menaklukkan pertahanan Li Yang. Terbukti kemudian ia membalikkan keunggulan 12-9 berkat lima poin beruntun yang diraihnya.
Namun Li Yang pantang menyerah, ia sempat mengimbangi skor 14-14 sebelum akhirnya tercipta deuce pada poin 20-20. Beruntung Chico mendapat motivasi dan semangat dari pelatihnya, hingga akhirnya mampu kembali fokus setelah sempat terlihat goyah. Kemenangan 23-21 untuk Skuad Merah Putih di game pertama.
Tampaknya Li Yang masih penuh semangat saat awal gim kedua, terlihat saat ia memimpin 5-4. Namun permainan berubah ketika Chico mampu membalikkan keunggulan menjadi 6-5 dan terus melesat meninggalkan wakil Taiwan tersebut.
Poin keunggulan untuk Chico pun terus bertambah , 10-8, 13-9, 15-10, 19-12, hingga akhirnya merampungkan game dengan kemenangan 21-15. Li Yang pun harus merelakan gelar juara diraih oleh lawannya yang merupakan peringkat ke-23 dunia.
Kemenangan Chico diapresiasi oleh sang Asisten Pelatih Tunggal Putra Pelatnas PBSI, Harry Hartono, yang mendampingi selama pertandingan. Ia menyampaikan bahwa kemenangan yang diraih Chico tak terlepas dari ketenangan, percaya diri, serta support tim yang selalu mendukungnya.
"Kunci juaranya Chico adalah tim yg selalu suport dia. Sehingga performa serta kebugaran Chico bisa terus terjaga sampe di final. Ketenangan dan percaya dirinya Chico menjadi kunci kemenangannya di final," ujar Harry, dikutip dari laman web PB Djarum, Minggu 25 Juni 2023.
Selain itu, Harry pun menilai grafik penilaian performa Chico selalu mengalami kenaikan dalam setiap babak. Bahkan anak didiknya tersebut terlihat sangat menikmati pertandingan, serta sudah lebih berani mengambil keputusan.
"Kalau melihat dari babak awal sampe di final grafiknya naik terus sehingga bisa jalankan strategi dari pelatih dan berani ambil keputusan saat di lapangan," ucap Harry.
Sang pelatih pun membimbing Chico untuk mengingat evaluasi dari beberapa turnamen sebelumnya, meski hanya melakukan kesalahan kecil dan kurang berani di poin akhir, namun ia berharap Chico mampu mengembangkan pola dan strategi permainannya.
"Dan sisi positifnya harus lebih ada motivasi untuk bermain lebih baik di Taipei dan ambil gelar juara. Hasilnya di Taipei, Chico bisa juara. Bukti dia belajar dari evaluasi sebelumnya," pungkas Harry.
Selamat Chico Aura Dwi Wardoyo untuk perolehan gelar juaranya, semoga mampu mempertahankan prestasi dan terus meraih yang terbaik bagi tim Merah Putih.***