Network
Cianjurpedia.com – Pemain Bintang Manchester United, Cristiano Ronaldo mengatakan dia menyesal pergi lebih awal selama pertandingan Liga Inggris melawan Tottenham Hotspur bulan lalu, tetapi menambahkan bahwa keputusannya untuk pergi datang karena dia merasa "terprovokasi" oleh manajer Erik ten Hag.
Dilansir dari Reuters, bulan lalu, Erik ten Hag mengatakan Ronaldo menolak untuk masuk sebagai pemain pengganti dalam kemenangan kandang 2-0 atas Spurs sebelum berjalan menyusuri terowongan dengan beberapa menit pertandingan tersisa.
Ronaldo kemudian dikeluarkan dari skuad yang menghadapi Chelsea pada Sabtu berikutnya.
Beberapa minggu sebelum pertandingan Spurs, Ronaldo telah ditinggalkan di bangku cadangan untuk kekalahan MU di Manchester City, dengan Erik ten Hag mengatakan bahwa dia telah memilih untuk tidak mendatangkan penyerang Portugal itu dalam kemenangan 6-3 karena menghormati karirnya.
Baca Juga: Lanjutan Wawanca Eksklusi, Ronaldo Nyatakan Hampir Bergabung Dengan Manchester City
"Anda tidak menempatkan saya melawan Manchester City karena menghormati karier saya dan Anda ingin memakai saya selama tiga menit melawan Tottenham? Itu tidak masuk akal," kata Ronaldo kepada Piers Morgan dalam sebuah wawancara untuk TalkTV, bagian kedua yang ditayangkan pada hari Kamis.
"Saya pikir dia melakukannya dengan sengaja. Saya merasa terprovokasi bukan hanya karena pertandingan itu, tetapi sebelumnya.
“Dia tidak menghormati (saya) dengan cara yang seharusnya saya dapatkan. Tapi memang begitulah adanya. Inilah sebabnya mengapa mungkin, pertandingan melawan Tottenham, saya pergi,”tutur Ronaldo.
