Network
Fernandes menjadi pencetak gol terbanyak sepanjang masa klub dari penalti dengan 29 konversi, di depan 28 mantan striker Ruud van Nistelrooy.
Pemain internasional Portugal itu hampir mencetak gol kedua dengan tendangan bebas yang indah di babak pertama sehingga Pickford harus melompat tinggi untuk menghalau.
Garnacho hampir mencetak golnya sendiri ketika Fernandes memainkannya di babak kedua, tetapi pemain berusia 19 tahun itu meluncurkannya tepat di atas mistar.
Baca Juga: Hasil Liga Inggris: Hajar Newcastle United 4-1, Arsenal Jaga Di Jalur Perebutan Gelar
Everton memiliki 23 tembakan berbanding 15 milik United tetapi menyia-nyiakan peluang mereka dengan sentuhan akhir yang buruk, termasuk peluang akhir yang luar biasa yang melihat Lewis Dobbin mengirim umpan melintasi gawang yang menggeser Dominic Calvert-Lewin hanya selangkah terlalu lambat untuk terhubung.
Manchester United datang dari kekalahan liga berturut-turut, ke Fulham dan Manchester City, yang telah mengakhiri rekor tak terkalahkan dari empat kemenangan liga.
Setan Merah kehilangan beberapa pemain kunci termasuk Rasmus Hojlund, yang telah mencetak gol dalam enam pertandingan berturut-turut sebelum menderita cedera otot yang membuatnya absen sejak ia mencetak dua gol dalam kemenangan 2-1 United di Luton Town pada 18 Februari.
Everton sekarang satu imbang atau kalah dari mengikat rekor mereka untuk pertandingan Liga Premier berturut-turut tanpa kemenangan (12 pada tahun 1994).***
