Teka Teki Coach Naga Api Terjawab! PP PBSI Resmi Tunjuk Herry IP Sebagai Pelatih Ganda Campuran

1 September 2023, 11:33 WIB
Pelatih Herry IP yang dulu menangani tim ganda putra resmi berpindah ke ganda campuran. /PBSI/

 

Cianjurpdia.com - Kabar mengejutkan datang dari dunia bulutangkis. Pelatih Herry Iman Pierngadi atau biasa dikenal dengan Coach Naga Api, kini tak akan lagi menangani sektor ganda putra.

 

Isu kepindahan Coach Naga Api dari sektor ganda putra ke campuran ini sudah ramai di media sosial sejak Herry Iman Pierngadi mengunggah foto dirinya di media sosial dengan menambah keterangan “Terima kasih untuk semuanya”.

Namun, isu tersebut bukan lagi isapan jempol karena PP PBSI telah merilis pernyataan resmi terkait kepindahan Coach Naga Api di laman Instagram @badminton.ina pada hari ini, Jumat 1 September 2023.

“PP PBSI resmi menunjuk Herry Iman Pierngadi untuk menangani sektor ganda campuran utama Pelatnas Cipayung sebagai kepala pelatih. Penunjukkan ini pun sudah disanggupi Herry yang akrab dengan julukan "Naga Api" itu,” tulis akun Instagram @badminton.ina.

Setelah ini, Herry akan langsung membuat program pelatihan termasuk memutuskan siapa yang akan mendampinginya sebagai asisten pelatih. Mantan pelatih ganda putra yang sarat akan pengalaman tersebut, diharapkan bisa membagi ilmunya di ganda campuran agar Rehan/Lisa dan kawan-kawan mampu kembali berprestasi.

Para Badminton Lovers sudah menduga terkait kepindahan tersebut, pasalnya, pada Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2023 lalu di Denmark, Herry IP terlihat mulai mendampingi tim ganda campuran.

Baca Juga: Konflik Kevin Sanjaya dan Coach Naga Api Kian Memanas, Herry IP Tetap Fokus Latih Ganda Putra

Sementara di sektor ganda putra utama, pos yang ditinggalkan Herry akan ditempati oleh Aryono Miranat ditemani Thomas Indratjaja.

PP PBSI berharap penunjukkan ini dapat berdampak positif bagi kedua sektor tersebut dalam hal peningkatan performa sehingga tujuan meloloskan para pemain ke Paris 2024 serta menjaga tradisi medali emas Olimpiade tetap terjaga.

Selain itu, PP PBSI juga memutuskan untuk tidak mengangkat Djoko Mardianto yang sempat menjalani uji coba sebagai pelatih beberapa waktu lalu. Akan tetapi, PP PBSI menilai kinerja Djoko belum memenuhi kebutuhan dan kriteria pelatih ganda campuran yang sedang fokus mengejar poin di kualifikasi Olimpiade Paris 2024.

PP PBSI pun menyampaikan apresiasi kepada Djoko yang sudah mencoba memberikan kontribusi untuk bulutangkis Indonesia walau sudah lama tidak berkecimpung di dunia bulutangkis.***

 

Editor: Mayang Ayu Lestari

Sumber: PBSI

Tags

Terkini

Terpopuler