Network
Cianjurpedia.com – Riyad Mahrez bermain gemilang membawa Manchester City lolos ke final Liga Champions untuk pertama kalinya berkat kemenangan 2-0 atas Paris St Germain di Stadion Etihad pada hari Selasa yang mengunci kemenangan agregat 4-1.
City tampil dominan sejak menit awal atas tamunya PSG. Tim asuhan Mauricio Pochettino terpaksa bermain dengn sepuluh pemain setelah gelandang asal Brasil Angel Di Maria mendapatkan kartu merah pada menit ke-69 usai melanggar Fernandinho.
PSG mengancam gawan City lebih dulu saat wasit asal Belanda Borjn Kuipers menunjukkan titik putih untuk penalti, namun berdasarkan VAR penalti dibatalkan karena terlihat bola terlihat menyentuh bahu Oleksandr Zinchenko.
City unggul lebih dulu pada menit ke-11 saat Zinchenko memberi umpan kepada Kevin De Bruyne yang melakukan tendangan yang masih bisa diblok kiper Ederson, namun bola muntah hasil tendangan De Bruyne disambar Mahrez untuk menjebol gawang PSG. 1-0 City memimpin.
Baca Juga: Hasil Semifinal Liga Champions Manchester City Bungkam 10 Pemain PSG 2-1
Selanjutnya selang lima menit PSG kembali memiliki peluang lewat Di Maria yang mendapatkan umpan silang dari Marquinhos, namun tendangannya masih membentur tiang gawang.
Gawang City kembali terancam saat Di Maria mampu merebut bola dari kaki Bernardo Silva dan melakukan tembakan, namun tembakannya masih belum menemui sasaran.
Penjaga PSG Keylor Navas beberapa kali melakukan penyelamatan dari serangan pemain City termasuk tendangan Mahez sebelum jeda, dan upaya Phil Foden yang menusuk dari sisi kiri.
Tanpa Mbappe , Neymar terlihat kurang greget walaupun pemain asal Brasil tersebut sempat mempunyai peluang pada menit ke-56 usai melakukan solo run dan menyelesaikan dengan tembakan di dalam kotak penalti, namun tembakannya masih bisa diblokir kiper Zinchenko.
Baca Juga: Pochettino PSG Perlu Jaga Intensitas Saat Main di Leg Kedua Lawan City
Pada menit ke-63 City mampu menggandakan kedudukan lewat gol kedua Mahrez yang memanfaatkan serangan balik cepat kerja sama Foden dan De Bruyne. Skor berubah menjadi 2-0 sekaligus mengunci kemenangan Manchester City atas Paris St Germain dan lolos ke final Liga Champions.
Tim asuhan Pep Guardiola tinggal menunggu lawan berikutnya hasil pertandingan lainnya antara Chelsea dan Real Madrid pada hari Rabu dan menghadapi final di Istanbul pada 29 Mei 2021.
Guardiola, yang memenangkan kompetisi dua kali dengan Barcelona, telah menunggu 10 tahun untuk kembali ke final dan tidak diragukan lagi tentang skala pencapaian timnya, dengan City telah memenangkan semua enam pertandingan di babak sistem gugur
"Orang-orang percaya mudah untuk tiba di final Liga Champions. Sampai ke final sekarang masuk akal dari apa yang telah kita lakukan dalam empat atau lima tahun terakhir. Setiap hari orang-orang ini konsisten dan ini luar biasa," katanya.
Baca Juga: Pep Guardiola Kritik UEFA dan Serukan Perubahan Usai Kericuhan Liga Super Eropa
"Ini untuk kita semua dan klub. Saya sangat bangga," tambah pelatih asal Spanyol itu.***
