Namun, Apri pun mengapresiasi rekannya yang sudah bekerja sama dengan keras menghadang keunggulan Baek/Lee.
"Saya terima kasih kepada Fadia hari ini karena sudah sangat kuat, saling menguatkan. Memang sebelum ke sini kami sangat menyiapkan semua dengan sebaik-baiknya tapi hasilnya tidak bisa kami pungkiri hanya bisa diterima. Kami akan kembali kuat lagi," ujar Apri menambahkan.
Sementara itu, Fadia diketahui merasakan sakit di kakinya selama pertandingan menghadapi Baek/Lee di babak perempat final. Namun ia tampil bermain sebaik mungkin, bahkan melampaui daya tahan fisiknya.
Fadia mengaku lebih fokus membalas pukulan lawan dan mengejar ketertinggalan poin, daripada mempedulikan rasa sakit yang muncul di kakinya.
"Saya hari ini keluar dari zona nyaman, coba main kuat-kuatan. Pelatih bilang ayo coba terus, mau kram di lapangan pun tidak mengapa, yang penting tidak boleh menyerah. Makanya tadi di gim kedua, mau bola kemanapun saya ambil, memaksa terus sampai dapat second win-nya," ujar Fadia.
Fadia memetik pelajaran dalam pertandingan kali ini. Ia mengambil sisi positif untuk kembali berlatih dengan keras, agar selalu siap menghadapi turnamen selanjutnya.
"Memang belum dikasih kemenangan, supaya nanti terus berupaya latihan lebih keras lagi," pungkas Fadia.***